Strategi Cegah Pernikahan Anak harus Jitu agar Tingkatkan Indek Pembangunan Manusia meningkat

- 28 Mei 2023, 15:30 WIB
Paparan laporan awal kajian penelitian tentang strategi pencegahan pernikahan anak dan perlindungan perempuan.
Paparan laporan awal kajian penelitian tentang strategi pencegahan pernikahan anak dan perlindungan perempuan. /Dwi Widiyastuti/Dokumen Pribadi

BANJARNEGARAKU - Upaya pencegahan perkawinan anak diharapkan selaras dengan strategi nasional pencegahan perkawinan anak sehingga dapat digunakan dasar rekomendasi dan kebijakan pemerintah.

Hal tersebut dikemukakan oleh Kepala Baperlitbang Yusuf Agung Prabowo melalui Kabid Pemkesos Fajar Anggun.S saat rakor dan paparan laporan awal kajian penelitian tentang strategi pencegahan pernikahan anak dan perlindungan perempuan.

“Kajian dan analysis datanya diharapkan dapat dilaksanakan dengan baik agar hasil nya bermanfaat bagi pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Toren Air Berlumut dan Bau, Hilang dengan Bahan Dapur Ini

Rakor yang digelar pada Jumat 26 Mei 2023 di aula Baperlitbang Banjarnegara tersebut diikuti oleh beberapa instansi yakni Kementrian agama, Dinas sosial, Dispermades PPKB, bagian kesra Setda Banjarnegara, Dinas Kesehatan  serta beberapa undangan terkait.

Kajian tersebut dilakukan harapannya agar dapat mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi   pernikahan anak di Banjarnegara.

Sementara itu Supriyanto dari Pengadilan Agama berharap adanya kajian tersebut dapat memperluas wawasan kepada orang tua sebagai triangulasi informasi faktor penyebab perkawinan pada anak.

“Ini menjadi hal yang sangat penting mengingat orang tua merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Baperlitbang Banjarnegara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x