BANJARNEGARAKU.COM - Fenomena geng motor yang meresahkan tidak hanya terjadi di kota besar. Keberadaan geng motor yang membawa senjata tajam juga ada di Banjarnegara.
Polres Banjarnegara berhasil membekuk komplotan geng motor berjumlah 7 orang dengan barang bukti senjata tajam celurit dan parang pada Sabtu 21 September 2024. Perilaku mereka yang meresahkan masyarakat berhasil dihentikan oleh aparat.
Mayoritas anggota geng motor masih berusia sangat muda. Usia mereka antara 17-19 tahun dan masih berstatus pelajar di beberapa SLTA di Banjarnegara.
Baca Juga: Koq Bisa? Pria Lebih Rentan Terserang Penyakit Dibanding Wanita, Ini Penjelasannya....
Pada penanganan oleh Polres Banjarnegara, para anggota geng motor tersebut diwajibkan lapor setiap pekan untuk pembinaan. Kapolres Banjarnegara AKBP Erik Budi Santoso, SH S. IK MH mewajibkan mereka untuk mengikuti bimbingan membaca Alquran hingga khatam membaca 30 Juz.
"Semoga Alquran akan melembutkan hati mereka sehingga bisa kembali ke jalan yang benar,” kata Erik.
Dalam hal pembinaan Alquran Polres Banjarnegara bekerja sama dengan Pesantren Mumtaza.
Baca Juga: Pemkab Purbalingga Perkuat Kerjasama Dengan Sekolah Pascasarjana Unnes, Ini yang Dilakukan....
Ustadz Zidan Mubarak Hafidz sebagai pengajar Alquran menandaskan bahwa pembelajaran Alquran kepada para pemuda akan menuntun mereka kepada kebaikan dan menjauhkan dari keburukan."