Fenomena Sebagian Matahari ‘Pecah’, para Ilmuwan Dibuat Bingung Lihat Rekaman NASA

- 11 Februari 2023, 23:01 WIB
Fenomena sebagian Matahari 'pecah'. Fenomena Sebagian Matahari ‘Pecah’, para Ilmuwan Dibuat Bingung Lihat Rekaman NASA
Fenomena sebagian Matahari 'pecah'. Fenomena Sebagian Matahari ‘Pecah’, para Ilmuwan Dibuat Bingung Lihat Rekaman NASA /Tangkapan layar Twitter @TamithaSkov/

BANJARNEGARAKU.COM - Baru-baru ini ada fenomena aneh pada matahari, dan hal ini mengagetkan Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) yang memperlihatkan peristiwa tidak biasa di pusat tata surya, matahari.

Pada suatu unggahan beredar sebuah video yang filamen plasma raksasa meledak menjauh dari matahari, membelah, dan kemudian berputar-putar dalam pusaran kutub utara.

Hal tersebut membikin sontak membuat para astronom merasa kebingungan lantaran fenomena tersebut tidak ada hubungannya dengan pembalikan medan magnet yang terjadi satu kali setiap siklus matahari.

Baca Juga: Keren! Peringati Hari Pers di Purbalingga, Bupati Tiwi ‘Ngejeep’ Bareng Wartawan

Dari informasi yang berkembang bahwa video tersebut dibagikan melalui akun Twitter Tamitha Skov yang merupakan peramal cuaca ruang angkasa yang didapatkannya dari Observatorium Dinamika matahari NASA.

“Bicara tentang Polar Vortex! Materi dari tonjolan utara baru saja memisahkan diri dari filamen utama dan sekarang beredar dalam pusaran kutub masif di sekitar kutub utara matahari.

Implikasi untuk memahami dinamika atmosfer Matahari di atas 55 derajat di sini tidak dapat dilebih-lebihkan!” kata Tamitha, dilansir Banjarnegaraku.com dari Twitter @TamithaSkov.

Baca Juga: Peringatan Hari Jadi Banjarnegara Ke-452 Tahun 2023, Berikut 25 Rangkaian Kegiatan Selengkapnya

Meski begitu, para ilmuwan lebih ada perasaan khawatir inovasi terbaru karena Matahari kian memancarkan jilatan api atau yang dikenal sebagai tonjolan surya yang bisa berdampak terhadap komunikasi di Bumi.

Ditambahkan oleh NASA, tonjolan surya merupakan suatu cahaya besar yang memanjang ke luar dari permukaan Matahari.

Halaman:

Editor: Nowo Sarwidi, S.Pd

Sumber: Pikiran Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x