Network
"Sudah lama santri dididik di pesantren untuk tidak mencari pekerjaan namun menciptakan pekerjaan. Setidaknya bagi diri sendiri terlebih lagi jika bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekelilingnya," tegasnya.
Sebagaimana diberitakan, setelah menginap semalam di Ponpes Al Mas'udiyah Blater Jl Raya Blater-Jimbaran, Bandungan, Ungaran, Kabupaten Semarang, Selasa pagi 22 November 2022, pukul 07.00 WIB para peserta Kirab Obor Pospenas 2022 diberangkatkan ke Solo oleh Sekda Jateng Sumarno.
Baca Juga: KABAR DUKA, Ki Joko Bodo Meninggal Dunia dalam Usia 57 Tahun
Kemenag RI menggelar Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional atau Pospenas IX Tahun 2022 di Solo yang diikuti oleh seluruh santri se Nusantara.
Menurut Kekanwil Kemenag Jateng Musta'in Ahmad, ada kegiatan pra Pospenas. Yakni, Kirab Obor dan Pawai Santri Nusantara dari Mrapen, Grobogan ke Balaikota Surakarta, di Kota Solo.
"Api obor kami ambil dari sumber api abadi Mrapen, Grobogan. Dari Mrapen rombongan peserta Kirab Obor Pospenas 2022 mampir di Ponpes Girikusumo Demak untuk mint doa restu kepada Gus Munif (KH Munif Muhammad Zuhri, Pengasuh Ponpes Girikusumo Demak)," katanya.
Baca Juga: Pj Bupati Banjarnegara Canangkan GNSTA, Upaya Tingkatkan Pengelolan dan Pengawasan Kearsipan
Setelah itu rombongan peserta Kirab Obor Pospenas 2022 menuju ke Ponpes Al Mas'udiyah Blater Jl Raya Blater-Jimbaran, Bandungan, Ungaran, Kabupaten Semarang.
Setelah menginap semalam, pagi harinya, rombongan peserta Kirab Obor Pospenas 2022 dan Pawai Santri Nusantara diberangkatkan ke Solo oleh Sekda Jateng Sumarno.
Semalam di Pondok Pesantren Al Mas’udiyah Blater diadakan diba'an atau Sholawat Diba' dan berjanjen atau membaca kitab Al Barzanji.
