Jadi Duta Zakat Purbalingga, Bupati Tiwi Punya Strategi Jitu, Berikut Selengkapnya

- 28 Agustus 2022, 22:21 WIB
Jadi Duta Zakat Purbalingga, Bupati Tiwi Punya Strategi Jitu
Jadi Duta Zakat Purbalingga, Bupati Tiwi Punya Strategi Jitu /Humas Pemkab Purbalingga

BANJARNEGARAKU.COM - Setelah Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi didaulat menjadi Duta Zakat Purbalingga.

Penobatan ini dilakukan saat kegiatan Zakat Ekspo dan Pentasyarufan Zakat yang digelar di Pendopo Dipokusumo, Sabtu, 27 Agustus 2022.

Sebagai Duta Zakat bukanlah hal yang ringan, pasalnya ketika didaulat sebagai seorang duta atau “utusan”, dimanapun dan kapanpun harus dapat menempatkan diri sebagai perwakilan dari utusan tersebut.

Baca Juga: Didi dan Doni Berlatih Melempar Bola Rounders Secara Mendatar, Kunci Jawaban Pilihan Ganda PJOK Kelas 6 SD MI

“Kalau sudah menjadi duta dimanapun saya pidato harus saya sisipkan terkait zakat.

Jadi duta zakat bukan hal yang mudah karena merupakan representasi, jadi bukan hal yang mudah,”ujar Bupati Tiwi usai dinobatkan sebagai Duta Zakat Purbalingga.

Seorang duta zakat harus mampu meningkatkan pengumpulan zakat melalui berbagai lembaga resmi, Lembaga Amil Zakat (LAZ) maupun Badan Amil Zakat (BAZ).

Peran bupati Purbalingga sebagai  Duta Zakat Purbalingga harus berdampak nyata terhadap peningkatan pengumpulan Zakat Infaq dan Sodaqoh (ZIS).

Sehingga pengumpulan zakat akan lebih maksimal.

Baca Juga: Bagaimana Cara Memukul Bola Rounders, Kunci Jawaban PJOK Kelas 6 SD MI Semester 1 Halaman 54

Sedangkan strategi jitu yang dilakukan Bupati Tiwi selaku Duta Zakat akan memaksimalkan anggaran, atau pengumpulan zakat dari jajaran pemerintahan baik dari tingkat kabupaten sampai tingkat desa.

“Dengan ditunjuknya saya menjadi Duta Zakat, target saya pengumpulan zakat dari jajaran pemerintah Kabupaten Purbalingga sajalah.

Mulai dari seluruh pejabat-pejabatnya baik pejabat kabupaten sampai ke pemerintahan desa, ini saya minta untuk bisa maksimal.

Mungkin nanti akan saya keluarkan instruksi bupati, agar seluruh aparatur berzakat melalui lembaga resmi yang ada di Kabupaten Purbalingga,”jelasnya.

Baca Juga: Car Free Day Purbalingga Ramai Diserbu Warga, Seiring Pandemi Melandai, Berikut Selengkapnya

Untuk meningkatkan dan memaksimalkan pengumpulan zakat dari aparatur pemerintah, akan dirumuskan payung hukum yang nantinya dapat dikeluarkan sesuai dengan mekanisme.

Pengumpulan zakat yang maksimal akan berdampak pada pemerataan, Untuk itu perlu dilakukan koordinasi dan sinergi antara pemerintah dan lembaga penghimpun zakat.

“Antara pemerintah dengan pimpinan-pimpinan lembaga zakat ini perlu ada koordinasi yang intensif, saya berharap sinergitas ini bisa membantu pemerintah, bisa ada pemerataan penerima yang ada dilapangan, dan jangan ada yang doble penerima.”tegas Tiwi.

Ketua panitia Zakat Ekspo Andi Pranowo mengatakan, rangkaian kegiatan Zakat Ekspo dan Pentasyarufan berupa penyematan Duta Zakat Purbalingga, pemberian penghargaan kepada LAS dan BAZ oleh Kementrian Agama, Ngobrol Asyik dan Diskusi Zakat dan Pengaruhnya, serta pelepasan Jambore Anak Yatim.***

 

Editor: Dimas D. Pradikta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x