Network
BANJARNEGARAKU.COM - Berada dalam kondisi bencana dan menikmati kebersamaan dalam pengungsian menjadikan kisah tersendiri bagi pengungsi dusun Cumbut desa Tlahab Lor, Kecamatan Karangreja.
Selama sepuluh hari, relawan PMI serta organisasi relawan lainnya hadir bersama untuk melayani pengungsi terdampak pergerakan tanah di Siwarak, Tlahab lor.
Humas PMI Kabupaten Purbalingga Nuryanto mengatakan, berbagai kisah yang dialami dan dirasakan oleh pengungsi mereka tuangkan dalam secarik Surat Cinta untuk relawan.
Baca Juga: Santri di Cilacap Nekat Panjat Tower 73 Meter, Begini Kronologisnya
"Kurang lebih selama 10 hari ini, relawan terus bergerak menemani, menyiapkan makanan, menata, memetakan, menerima, mengelola serta mendistribusikan bantuan untuk korban terdampak," ujarnya.
Pihaknya menyampaiakan terima kasih atas nama relawan kepada seluruh pengungsi yang telah memberikan semangat serta apresiasi terhadap apa yang dilakukan relawan.
"Yang membuat kami terharu, mereka membuat secarik surat cinta untuk relawan yang selama ini bertugas dilapangan," lanjutnya.
Selain itu, pihaknya bersama seluruh relawan berharap dan mendoakan semoga keadaan menjadi normal kembali dan musibah akan segera berakhir.
Baca Juga: Relawan PMI Diminta Siaga dan Siap Dimobilisasi Hadapi Bencana Alam
