Ganjar Berkunjung, Hangatkan Suasana Warga Pekalongan di Tenda Pengungsian

4 Januari 2023, 07:40 WIB
Ganjar Berkunjung, Hangatkan Suasana Warga Pekalongan di Tenda Pengungsian /Dian Sulistiono/

BANJARNEGARAKU.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo datang, hangatkan suasana tempat pengungsian korban banjir di Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan pada Selasa 3 Januari 2023.

Tidak janggung ratusan para pengungsi mulai dari anak-anak hingga orang tua berebut tempat dekat dengan politikus berambut putih itu.

Saat itu, Ganjar yang mengenakan kemeja motif lurik dan celana hitam itu pun menyapa para pengungsi dengan ramah. Ia kemudian duduk melingkar di dalam tenda bersama warga.

Baca Juga: Hari Amal Bhakti ke-77, Ini Pesan PJ Bupati Banjarnegara Selengkapnya

Suasana hangat dan semakin akrab, ketika Ganjar berdialog dengan anak-anak. Ganjar lalu menantang anak-anak tersebut untuk bernyanyi.

Anak yang berani bernyanyi, lalu diberi hadiah. Sementara warga yang sudah berhari-hari tinggal di tenda pengungsian tampak gembira.

"Ya, Pekalongan ini bagian yang menjadi perhatian kita, karena posisi tanggulnya belum beres dan beberapa aliran sungainya perlu diperbaiki," ujar Ganjar.

Baca Juga: Dukung Gerakan Stop BAB Sembarangan, Relawan PMI Banjarnegara Bantu Akses Jamban Sehat

Menurutnya, lokasi pengungsian cukup Representatif dan masyarakatnya juga sangat bagus. Selain fasilitasnya cukup, tenaga medis dan obat-obatan juga tersedia.

"Tadi ada relawan-relawan yang menghibur. Dan, ada juga yang hamil sudah ditangani dengan baik," lanjutnya.

Gubernur Jawa Tengah dua periode itu kemudian berkeliling mengecek sejumlah tempat pengungsian. Ia memastikan kondisi pengungsi sehat dan mendapatkan asupan makan yang cukup.

Baca Juga: Ada Hewan Ini di Rumah Segera Bunuh Pakai Pisau Tajam, Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah

Setelah dari tempat pengungsian, Ganjar menuju dapur umum di komplek Dinas Sosial Kota Pekalongan.

"Dipastikan logistik makanan cukup untuk beberapa hari ke depan," katanya.

Petugas bergotong royong untuk menyuplai makanan kepada warga terdampak banjir. Sebanyak 6 ribu bungkus nasi per hari yang dikirim kepada warga.

"Tadi ada dari Dinsos, Tagana, hingga Forum Anak mulai dari SMP, SMA dan SMK membantu di sini," tuturnya.

Baca Juga: Peran Serta Pemerintah Daerah Penting Dalam Mensukseskan Pemilu 2024, Simak Selengkapnya

Untuk menu makanan, papar Ganjar, perlu diperhatikan kandungannya. Selain itu, bisa disesuaikan agar tidak monoton.

"Iya, menunya bagus, tapi perlu diganti-ganti. Bukan hanya mie dan telur, tapi tadi ada juga sayurnya. Itu bagus," imbuhnya.


Tangani Banjir Jangka Panjang

Mantan Anggota DPR RI itu memastikan pihaknya akan terus melakukan penanganan bencana banjir di Jawa Tengah skala jangka panjang. Di antaranya polder, pompa air dan tanggul.

Baca Juga: MUI Jawa Tengah Akan Keluarkan Fatwa Golput Pada Pemilu 2024, Cegah Perpecahan Umat

"Kemarin hampir seluruh usulan bupati/wali kota rata-rata adalah normalisasi sungai. Jadi, kita siapkan dari seluruhnya juga fasilitasi dari Pemprov. Tapi alhamdulillah kemarin respon pusat juga bagus tidak hanya BMKG terus kemudian BNPB, hari ini Pak Menteri PUPR datang ke Semarang," ungkapnya.

Dikatakannya, kedatangan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono didampingi Dirjen Sumber Daya Air dan Bina Marga untuk mengecek lokasi-lokasi banjir.

"Mudah-mudahan nanti akan ada perhitungan-perhitungan. Rasa-rasanya butuh pompa portabel. Maka, kita dorong untuk menyiapkan bantuan itu, termasuk di tempat lain," tuturnya.

Baca Juga: Warga Miskin di Banjarnegara Alami Penurunan, Berikut Data Selengkapnya

Ganjar memastikan, semua daerah akan segera tertangani satu per satu. 

"Di Pekalongan ini Sungai Bremi perlu penanganan. Kemudian Semarang-Demak itu semuanya akan kita tangani. Termasuk daerah lain. Sekali lagi, pengendalian tata ruang begitu penting," pungkasnya.***

Editor: Nowo Sarwidi, S.Pd

Sumber: Humas Provinsi Jawa Tengah

Tags

Terkini

Terpopuler