Yuk Lihat, 16 Film Ini Jadi Nominator pada Sayembara Film Banjarwatulembu, Berikut Selengkapnya

- 25 Februari 2022, 21:40 WIB
16 film ini jadi nominator pada Sayembara Film Banjarwatulembu, terdiri dari 6 film fiksi dan 10 film dokumenter.
16 film ini jadi nominator pada Sayembara Film Banjarwatulembu, terdiri dari 6 film fiksi dan 10 film dokumenter. /

BANJARNEGARAKU - 16 film ini jadi nominator pada Sayembara Film Banjarwatulembu, bikin penasaran? yuk simak selengkapnya

Setelah mengalami kurasi dan penjurian, dari 34 film yang berlaga pada Sayembara Film Banjarwatulembu, terpilih 16 nominator.

16 nominator tersebut terdiri dari 6 film fiksi dan 10 film dokumenter, yang masih harus mengikuti proses selanjutnya pada Sayembara Film Banjarwatulembu.

Baca Juga: Mau Hasilkan Cuan Lebih Mudah Lewat TikTok, Simak Caranya!

Demang Sayembara Film Banjarwatulembu Bayu Kusuma Aji, kepada banjarnegaraku.com pada Jumat 25 Februari 2022 mengatakan, dari 16 film tersebut, akan dipilih 3 film terbaik dan 1 film tervaforit dari masing masing kategori dokumenter dan fiksi.

"Dari sisi kualitas, alhamdulillah kita menilai karya film yang masuk nominasi sangat bagus. Ini sebuah awalan yang baik untuk ajang pertama ini, apa lagi Bapak Plh Bupati Banjarnegara juga sangat mendukung," jelas Bayu.

Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin SPd MPd yang hadir secara daring dalam zoom meeting Juri Conference sangat mengapresiasi ajang Sayembara Film Banjarwatulembu.

Menurutnya ajang ini sangat baik untuk mendukung kreasi seni di Banjarnegara.

"Semoga ajang ini dapat berkelanjutan, dan saya siap mendukung kegiatan ini. Sertifikat sayembara ini nanti juga saya yang tanda tangan," ujar Syamsudin.

Baca Juga: 34 Film Ramaikan Sayembara Film Banjarwatulembu, Meriahkan Peringatan Hari Jadi Banjarnegara

Dewan juri sayembara Bambang Hengky mengungkapkan secara umum karya film yang ada sudah baik.

"Tinggal perlu pengembangan estetika visual dan penceritaan saja," ungkapnya.

Juri lainnya Dery Pranada dosen MMTC Yogyakarta mengungkapkan hal senada.

"Sudah sangat baik karya yang masuk, tinggal mengembangkan story telling, pengembangan ide dan perlu memerhatikan pembuatan konflik," jelas Dery.

Halaman:

Editor: Dimas Diyan Pradikta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x