BANJARNEGARAKU.COM - Penyuluh keluarga berencana (KB) di Kecamatan Kalimanah meluncurkan program Bersama IpeKB Purbalingga Bagikan Telur Atasi Stunting (Sambal Terasi). Program yang di-launching 10 Oktober 2023 lalu ini ditujukan untuk membantu percepatan penurunan stunting di wilayah Purbalingga pada umumnya, dan Kalimanah pada khususunya.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengapresiasi program ini, dan meminta para penyuluh KB bisa terus menjalin sinergi dengan stakeholder yang lain dalam rangka percepatan penurunan stunting. “Penyuluh KB punya tugas yang sama dalam membantu pemerintah untuk mengatasi stunting,” ujar Bupati Tiwi saat mengunjungi pelayanan Posyandu di Desa Sidakangen, Kecamatan Kalimanah bersama dengan Bunda Stunting Nasional Sri Mastuti, Sabtu 14 Oktober 2023.
Bupati Tiwi berharap kolaborasi aktif antara penyuluh KB bisa terjalin dengan Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) pada saat pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di tiap kecamatan. Semisal dengan mengadakan kegiatan demo masak olahan makanan untuk anak-anak stunting.
“Saat Germas harus ada demo masak makanan Pendamping Makanan Tambahan (PMT) dengan menggunakan bahan-bahan lokal,” kata dia.
Untuk diketahui, angka stunting di Kecamatan Kalimanah saat ini berada di angka 7,6 persen. Untuk kasus stunting di Desa Sidakangen, nol kasus.
Berikan Edukasi dan Pencerahan Terkait Gizi Seimbang
Bunda Stunting Nasional Sri Mastuti mengungkapkan, semua pihak memiliki peranan yang sama untuk menuntaskan stunting. Untuk itu, dia sangat berterima kasih kepada kader kesehatan yang telah dengan senang hati turun ke masyarakat memberikan edukasi dan pencerahan terkait gizi seimbang guna pencegahan stunting.
Baca Juga: Wali Kota Semarang Dapat Pujian Rektor Unimus Karena Ini
“Terima kasih kepada kader yang telah turun langsung ke masyarakat. Memberikan edukasi dan pencerahan kepada masyarakat dalam rangka menciptakan Generasi Emas di tahun 2024,” kata dia.