Atasi Jemaah Haji yang Berisiko Tinggi, Kemenkes RI Fasilitasi Aplikasi TeleJemaah

BANJARNEGARAKU - Calon jamaah haji Indonesia mulai diberangkatkan ke tanah suci tahun ini setelah terhenti dua tahun karena wabah Covid 19.

Keberangkatan calon jamaah haji tahun ini benar-benar dipantau dari sisi kesehatannya dengan melibatkan Kemenkes selaku bagian yang membidangi kesehatan.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia melalui Pusat Kesehatan Haji telah membuat aplikasi bernama TeleJemaah Puskes Haji dan akan digunakan pada pelaksanaan haji tahun ini.

Baca Juga: Kisah Inspiratif! Kang Darmin Seorang Kuli Panggul Naik Haji, Berikut Penjelasan Selengkapnya

Aplikasi ini dapat mempermudah petugas kesehatan yang terdiri dari tekanan darah, gula darah, saturasi oksigen, suhu tubuh, sampai keluhan.

Atasi jemaah haji yang berisiko tinggi, Kemenkes RI fasilitasi aplikasi TeleJemaah yang dilansir banjarnegaraku.com dari laman youtube Kementerian Kesehatan RI.

Secara total terdapat dua belas item di dalam menu TeleJemaah yang bisa digunakan jemaah haji.

Baca Juga: Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz Tiba di Indonesia, Sejumlah Menteri Turut Hadiri Prosesi Penyerahan Jenazah

Yaitu input data kesehatan dengan simbol hati, informasi vaksinasi dengan simbol jarum suntik.