BANJARNEGARAKU.COM - KH. Ahmad Bahaudin Nursalim atau yang lebih dikenal dengan sapa Gus Baha, merupakan seorang ulama yang dikenal dengan kata-kata bijaknya dan santun perilakunya.
Dalam sebuah kesempatan, Gus Baha menyoroti tentang takdir seorang laki-laki harus menjadi petarung.
Menurut Gus Baha, seorang laki-laki sejati harus menjadi petarung, bukan dalam hal fisik, melainkan dalam hal keberanian.
Hidup harus penuh dengan semangat berjuang, setidaknya melawan rasa takut akan kekurangan materi.
Baca Juga: Rekomendasi Drakor: The Good Bad Mother, Kisah yang Menyentuh Hati
"Seorang laki-laki harus menjadi petarung, bukan petarung dalam hal fisik, melainkan dalam hal keberanian. Hidup harus berani dan ada unsur berjuang. Setidaknya berjuang melawan rasa takut tidak punya uang." kata Gus Baha
Kata-kata bijak ini menginspirasi untuk menemukan keberanian dalam diri dan menghadapi tantangan hidup dengan semangat juang yang tinggi.
Dalam ajarannya, Gus Baha selalu mendorong umat Islam untuk hidup yang bijaksana, penuh kasih sayang, dan menjadikan kehidupan lebih sejahtera.
Baca Juga: Nikmati Kelezatan Tahu Saus Padang dengan Resep Sederhana Ini
Kata-kata bijak Gus Baha membawa inspirasi yang menggerakkan jiwa seseorang, menyiratkan kearifan yang dalam serta kebijaksanaan yang menggugah.
Salah satu pesan inti dari dakwahnya adalah pentingnya rasa syukur dan menjaga kedamaian hati.
Dengan gaya bahasa yang mudah dipahami, Gus Baha mampu menyampaikan pesan-pesannya kepada umat Islam dengan baik.
Pesan-pesannya tidak hanya mengingatkan tentang keberanian dalam menghadapi tantangan hidup, tetapi juga tentang pentingnya berjuang melawan ketakutan akan kekurangan materi.
Melalui kata-kata inspiratifnya, Gus Baha mengajak laki-laki untuk bangkit, menemukan keberanian dalam diri, dan tidak terlena dengan keterbatasan yang ada.***