Tiga Pribadi Berbaik Sangka, Salah Satunya Berbaik Sangka pada Diri Sendiri

- 7 April 2023, 12:34 WIB
Ilustrasi perilaku: Tiga Pribadi Berbaik Sangka, Salah Satunya Berbaik Sangka pada Diri Sendiri
Ilustrasi perilaku: Tiga Pribadi Berbaik Sangka, Salah Satunya Berbaik Sangka pada Diri Sendiri /PIXABAY/

BANJARNEGARAKU.COM - Berbaik sangka adalah bagaimana cara pandang seseorang melihat sesuatu hal dari segi positif.

"Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain" (QS. Al Hujurat: 12)

“Jauhilah prasangka, karena prasangka itu adalah perkataan yang paling dusta” (HR. Bukhari-Muslim).

Artikel ini akan membahas tema tentang Tiga Pribadi Berbaik Sangka dilansir banjarnegaraku.com dari kanal youtube PCM Gombong, dengan pemateri Amin Masduki, S. Ag guru SMP Muhammadiyah 1 Gombong, berikut selengkapnya.

Baca Juga: Cuitan Para Nitizen yang Gemes dengan Cerita Penggandaan Uang , Ayuk Kuak Sampai Tuntas Kasusnya

Adapun menjadi pribadi berbaik sangka diantaranya :

Pertama, Berbaik Sangka Pada Allah.

Berprasangka baik kepada Allah Ta’ala merupakan ibadah hati yang mulia yang penting untuk kita jadikan pondasai dalam melangkah dalam kehidupan sehari-hari.

"Aku tergantung persangkaan hamba kepadaKu. Aku bersamanya kalau dia mengingat-Ku "(HR bukhari dan Muslim).

Ketika kita berprasangka baik kepada Allah, itulah kontribusi dalam nasib baik kita.

Berfikir positif sebagai salah satu prinsip yang menjadikan Allah akan memberikan apa yang kita pikirkan tersebut.

Kedua, Berbaik Sangka Pada Diri Sendiri.

Bukan hanya kepada Allah SWT dan orang lain, orang yang beriman juga harus berbaik sangka terhadap dirinya sendiri.

Baca Juga: Puasanya Tangan, Kaki dan Mata, Berikut Selengkapnya

Percaya diri, optimis dan kerja keras adalah perilaku terpuji yang disukai Allah SWT.

Jika kita sudah berusaha, namun tidak berhasil, jangan mencaci dan menyalahkan diri sendiri.

Orang yang berfikir positif pada dirinya akan terus bergerak tanpa mengenal putus asa.

Teruslah berusaha mencari jalan dan selalu berserah kepada Allah SWT. Siapa tahu kita akan mendapatkan sesuatu yang lebih baik dari yang kita inginkan.

Ketiga, Husnudzon terhadap Sesama Manusia

Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain. Maka dari itu, kita harus memperlakukan orang lain dengan baik, salah satunya dengan husnuzan.

Baca Juga: Tingkatkan Budaya Literasi Mahasiswa BEM STIT Tunas Bangsa Banjarnegara Adakan Bedah Buku dan Buka Bersama

"Berprasangka baik akan menciptakan hubungan yang harmonis dan tentram. Sementara, berburuk sangka hanya akan memicu konflik dan pertikaian", ungkap Amin.

"Jika ada isu negatif, sebaiknya diklarifikasi terlebih dahulu kebenarannya agar kita terhindar dari sifat curiga", tambahnya.

Demikianlah Menjadi Pribadi yang Berbaik Sangka, semoga bermanfaatn dan kita selalu berbaik sangka dalam setiap sendi-sendi kehidupan.***

 

Editor: Dimas D. Pradikta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x