Lebih jauh dia menjelaskan, dalam Kurikulum Merdeka Belajar, siswa banyak dituntut untuk kolaborasi, dan melakukan kreasi serta inovasi.
“Dengan makan bersama, sambil ngobrol dari hati ke hati, harapannya muncul chemistry di antara mereka dan juga saya sebagai gurunya," lanjutnya.
Sementara itu, koordinator kegiatan Dwi Sulistyowati mengungkapkan, kegiatan Mabar dan tukar kado ini sekaligus menutup Pekan Kemerdekaan yang dilaksanakan di SMAN 1 Sigaluh.
"Selama sepekan memang tidak ada pembelajaran di kelas, siswa kita ajak berkolaborasi memeriahkan HUT RI dengan berbagai kegiatan,” ujarnya.
Baca Juga: Dieng Culture Festival 2022 Didepan Mata, Berikut Tips Kembali ke Dieng yang Wajib Anda Tahu
Pihaknya menambahkan meski tidak ada pelajaran, namun justru pendidikan karakter dan penguatan profil pelajar Pancasila sangat mengena dalam kegiatan yang dilakukan.
Tak hanya itu, dalam kegiatan tersebut siswa juga melakukan tukar kado yang dibentuk angka 77, sebagai tanda memeperingati HUT RI ke 77.
“Anak-anak belajar gotong royong, belajar cinta lingkungan, belajar kebhinekaan global dan nilai karakter lainnya," tegasnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, rangkaian kegiatan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan Kurikulum Merdeka Belajar.***