RSUD bersama IAI Banjarnegara Gelar Bakti Sosial Kesehatan, Peringati Hari Apoteker Sedunia

6 Oktober 2022, 20:02 WIB
Masyarakat desa Bondolharo, Kecamatan Punggelan ikuti pemeriksaan kesehatan yang digelar RSUD Banjarnegara bersama IAI PC Banjarnegara /doc. IAI Banjarnegara

BANJARNEGARAKU.COM - Pengurus cabang Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Banjarnegara bersama RSUD Banjarnegara menggelar kegiatan bakti sosial kemasyarakatan.

Kegiatan tersebut dalam rangka memeriahkan Hari Apoteker Dunia tahun 2022, sekaligus wujud aksi nyata dalam rangka membantu pemerintah dalam bidang kesehatan.

Bakti sosial yang dilaksanakan selama dua kali yakni pada Kamis 29 September 2022 bertempat di desa Bondolharjo, Kecamatan Punggelan dan pada Kamis 6 Oktober 2022 berlokasi di desa Wanareja, Kecamatan Wanayasa.

Baca Juga: Viral di TikTok, Pelayanan Dokter Puskesmas Miroto Semarang Dinilai Buruk

Penanggung jawab kegiatan RSUD Banjarnegara Asrinah, S.SiT, M.Kes mengatakan, kegiatan tersebut merupakan sinergi bersama Baperlitbang dan beberapa OPD lainnya.

"Tujuan kegiatan yakni percepatan pengentasan kemiskinan, dengan jenis kegiatan berupa penyuluhan kesehatan tentang kasus stunting dan wasting," ujarnya.

Lebih jauh dia menjelaskan, bentuk kegiatan yang dilakukan yakni pengukuran kembali balita yang terindikasi stunting, pemeriksaan kesehatan, konsultasi, dan pengobatan, serta promosi pelayanan kesehatan.

“Kami berterimakasih kepada IAI Banjarnegara yang sudah bersedia ikut berkolaborasi dalam kegiatan bakti sosial ini," ujarnya.

Baca Juga: Geger! Sesosok Mayat Laki-Laki Tanpa Identitas di Temukan Warga Desa Guntur Temanggung

Selain itu, dalam kegiatan tersebut, RSUD Banjarnegara menyerahkan bantuan berupa antropometri 7 unit untuk 7 Posyandu, timbangan injak, stimulan PMT yang diserahkan kepada kader.

"Kegiatan pendampingan juga dilakukan dengan kelas ibu dengan anak terindikasi stunting dengan pembucara dr. Febri SpGK dan di tindaklanjuti dengan pengukuran kembali serta pemeriksaan kesehatan balita stunting oleh dr. Diah Perwitasari SpA," tegas Asrinah.

Pihaknya menambahkan, peserta pengobatan gratis dari kuota 100 melonjak menjadi 160 orang dimulai dengan skrining oleh petugas, cek tekanan darah, pemeriksaan oleh dokter.

Baca Juga: Akhirnya Ketahuan, Sosok Selingkuhan Rizky Billar Penyebab KDRT dengan Lesti Kejora

"Dalam pelaksanaanya, jika dianggap perlu diagnosa ditegakkan dengan penunjang pemeriksaan laboratorium sederhana," ungkapnya.

Sementara itu Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Banjarnegara, Adib Lazuardi mengatakan agenda kolaborasi dengan RSUD Banjarnegara merupakan bentuk komitmen nyata untuk masyarakat.

“Alhamdulillah antusias masyarakat Bondolharjo dan Wanareja sangat tinggi, kegiatan dimulai dari pagi dan selesai sore hari, dan terlayani 161 orang warga Bondolharjo dan 98 orang warga Wanareja dalam acara pemeriksaan kesehatan dan pengobatan," ungkapnya.

Baca Juga: Sampaikan Pidato yang Mengejutkan Dunia, Presiden Rusia Vladimir Putin Jadi Sorotan

Peran serta anggota IAI merupakan bentuk kolaborasi dan serentak dalam rangka Hari Apoteker Sedunia tahun 2022.

"Dan kami bersemangat dalam bersinergi dengan berbagai pihak dalam kegiatan sosial melayani masyarakat secara profesional," lanjutnya.

Pihaknya menambahkan dalam kegiatan tersebut juga dilakukan sosialisasi dukungan tentang Rancangan Undang-Undang (RUU) Praktek Apoteker.

Baca Juga: Kopi Berkhasiat untuk Kesehatan, Rahasianya pada Cara Menyeduhnya, Simak Penjelasannya

"RUU Kefarmasian sudah masuk prolegnas prioritas tahun 2022 nomer 18 dan sudah masuk dalam Daftar Program Leglislasi Nasional RUU Perubahan Keempat tahun 2020-2024, dengan di usulkan untuk disesuaikan judulnya menjadi Rancangan Undang-undang Praktek Apoteker (Usul Aggota),” tegasnya.

Pihaknya bersama IAI berharap, semoga perubahan RUU tersebut tidak hanya sebatas judulnya saja tetapi konten isi pembahasannya juga sesuai RUU Praktek Apoteker yang di usulkan pengusul apoteker Chairul Anwar.***

Editor: M. Alwan Rifai

Tags

Terkini

Terpopuler