Seniman Lantai Dasar Banjarnegara Mural Bersama dalam Sore Bergambar 10, Ini Karyanya

8 April 2024, 12:30 WIB
Para seniman mural sedang menggambari dinding TRMS Serulingmas Banjarnegara /Brave

BANJARNEGARAKU.COM - Komunitas seniman Lantai Dasar Banjarnegara melaksanakan agenda tahunan Sore Bergambar, kali ini pada gelaran ke 10 kali. Pada 7 April 2024 sore komunitas berkumpul di TRMS Serulingmas untuk membuat mural bersama. 

TRMS Serulingmas pada gelaran Sore Bergambar 10 menjadi sponsor yang menyediakan dinding untuk dijadikan media gambar. Sementara bahan cat dan peralatan dibawa oleh masing-masing peserta. 

Kepala Divisi Marketing dan Pengembangan TRMS Seruling Mas, Novrizal Alamsyah Giantara menyebut kegiatan ini untuk mempromosikan Wisata Serulingmas. 

Baca Juga: Hafal 30 Juz, Kamalatussolihah: Tak Goyah meskipun Kesibukan Dunia Menghadang

“Kegiatan ini cocok untuk mempromosikan Serulingmas sebagai wisata edukatif dan interaktif,” jelas Novrizal. 

Menurut Alwi, Panitia Sore Bergambar 10 mendapat antusias tinggi dari pecinta seni Banjarnegara. Kegiatan yang biasa dilaksanakan jelang lebaran, disatukan dengan kegiatan silaturahmi para seniman Banjarnegara yang mudik. 

Karya seniman Mural Banjarnegara pada gelaran Sore Bergambar 10 Instagram @BanjarnegaraBerani

Banyak peserta komunitas yang berkarir di luar kota. Sehingga waktu mudik jelang lebaran menjadi waktu yang tepat untuk berkumpul bersama. 

  • Nata dan Ageroots
  • Nanang dan Asih
  • Dicky dan Nendi

Peserta lainnya adalah Dopzwork, Dimas Satria A., Nanang Riyanto, Sph, Freak, Viper, Step, Nicoozta, Farras Mubarok, Sava, Novel, Gumet and, Laskar Adii, Ghoper Art, Sabiqun, dan Arsa. 

Karya seniman mural Banjarnegara di dinding TRMS Serulingmas Instagram @BanjarnegaraBerani

“Kami memiliki antusias yang tinggi untuk menampung bakat dan kreativitas seniman Banjarnegara,” ungkap Novrizal mewakili pihak Serulingmas. 

Panitia Sore Bergambar 10 sudah menerima data pendaftaran dari 19 peserta. Beberapa diantaranya adalah kerja kolaborasi. 

Baca Juga: Seru! Naik Kereta Migunani di Tengah Sawah, Tiket Murah Oksigen Melimpah

Karya yang dibuat sangat bervariasi namun rata-rata perlu intepretasi. Seperti karya Nanang yang berbentuk seperti cap dengan siluet patung dawet ayu di tengahnya. Sedangkan tulisan melingkar seperti kaligrafi. 

Saat diminta menjelaskan arti kaligrafi yang ditulisnya, Nanang menjelaskan bahwa itu bukanlah kaligrafi. 

“Ini tulisan latin bukan kaligrafi. Lingkaran luar bertuliskan “Ora ngapak ora kepenak”, sedangkan lingkaran dalam bertuliskan “ Banjarnegara Maju”,” jelas Nanang. 

Baca Juga: Kehadiran Peserta Itikaf Pelajar Banjarnegara Kukuhkan Semangat Berbagi Makan Sahur di RSUD Hj Anna Lasmanah

Nanang seniman Banjarnegara membuat karyanya sekira 4,5 jam ditemani istri dan anaknya. Saat ini Nanang juga sedang mengerjakan proyek mural di cafe Padhang Wulan di daerah Pecinan Banjarnegara. 

Sambil membuat karya mural, para peserta juga diiringi pertunjukan musik antara lain dari grup lokal Menjelang Pagi. 

Para seniman ada yang mengerjakan karyanya hingga malam hari. Panitia memberi batas waktu sekira pukul 21.00 WIB. Karya mural para seniman ini bisa disaksikan secara gratis di dinding timur TRMS Serulingmas Banjarnegara. ***



Editor: Aris BRAVE

Sumber: Liputan

Tags

Terkini

Terpopuler