Network
BANJARNEGARAKU.COM - Komersialisasi daerah menjadi suatu tempat wisata berimbas negatif bagi yang kantongnya mudah kering. Berikut adalah pilihan wisata mewah, tapi murah bahkan tidak ada tiket masuk alias gratis. Jangan diviralkan, cukup kunjungi diam-diam dan nikmati kemewahan alam dari Tuhan.
Berwisata tidak harus mahal, apalagi harus ke luar negeri. Wisata atau rekreasi adalah kegiatan melupakan rutinitas pekerjaan sejenak supaya tidak merasa jenuh. Wisata adalah salah satu bagian kesehatan mental. Jadi sempatkan wisata di tengah pekerjaan.
Banjarnegara dianugerahi bentuk alam yang luar biasa, dataran rendah hingga dataran tinggi ada. Gunung dan bukit melimpah. Air terjun, sungai, danau alam dan bendungan juga ada. Sebelum semua tempat itu ada tiket dan tarif masuk, nikmati. Semua masih gratis.
Menikmati alam yang bukan tempat wisata pasti berbeda dengan yang sudah menjadi tempat wisata. Jalan-jalan ke lokasi bisa jadi kurang terawat, jadi perlu perjuangan lebih untuk sampai ke lokasi.
Berikut adalah 8 lokasi tempat wisata di Banjarnegara yang masih gratis dan bukan buat turis. Turis yang dimaksud wisatawan lokal dan wisatawan mancanegara. Untuk mencapai lokasi ini perlu sedikit petualangan.
1.Curug di Giritirta, kecamatan Pejawaran
Curug Genting dan Curug Merawu pernah dikenai tiket namun karena sepi maka penunggu tiketnya 'bosan'. Beberapa jalan menuju Curug Genting agak becek sesudah hujan.
Menuju Curug Merawu butuh perjuangan lebih lagi, perlu melewati jalan setapak hingga sampai ke sumber air panas. Sesudah itu perlu berjalan di antara perkebunan, sambil mendengarkan arah suara air terjun.
2.Pemandian Air Panas Tempuran, kecamatan Wanayasa
Pemandian air panas alami ini berada di tepi jalan desa. Sekitar 100 m masuk dari jalan provinsi Wanayasa - Kalibening. Masuk ke lokasi ini cukup bayar parkir kendaraan saja. Tempat mandi pria dan wanita terpisah. Tempat mandi pria ada 2 kolam.
3.Tugu Legetang, Kepakisan kecamatan Batur
Terletak di area perkebunan agak susah ditemukan. Perlu sedikit bertanya pada penduduk sekitar untuk menemukan tugu ini. Tugu Legetang adalah tugu peringatan hilangnya desa Legetang dalam satu malam karena longsoran gunung Pangamun-amun. Sekira 450 orang desa terkubur hidup-hidup.
4.Pheller Mrican, kecamatan Wanadadi
Memandang bendungan Panglima Besar Jenderal Sudirman dari tepian. Dari lokasi ini bisa menikmati angin sejuk yang berhembus. Jika suka memancing bisa turun ke bawah sedikit bisa sambil memancing. Lokasi tempat ini ada di pinggir jalan Wanadadi-Rakit.
5.Serayu View Jenggawur, kecamatan Banjarmangu
Desa Jenggawur bisa dicapai melalui jalan baru di Semampir atau melalui kecamatan Banjarmangu. Ada sebuah area penahan longsor yang bisa digunakan untuk memandang keindahan aliran sungai serayu di bawah sana.
6. Ubud Semingkir Beji, kecamatan Banjarmangu
Bukan Ubud di Bali. Namun teras-teras persawahan yang berharap mengingatkan pada teras padi di Ubud sana. Tidak perlu jauh- jauh kalau mau melihat trap-trap sawah, cukup ke jalan Gripit-Kalibening. Cocok buat kantong yang saat gajian terus habis. Menikmati persawahan, gratis, tidak perlu bayar.
7. Marlboro Country View, Letter S pinesan Paweden, Kecamatan Karangkobar.
Tepat saat melewati letter S tengok lah ke arah barat. Terdapat sebuah bukit dengan tanaman pinus rapat di sana. Mengingatkan pada iklan rokok yang selalu menampilkan keindahan pedesaan di Amerika sana.
8. Tracking Gunung Lawe Kolaska, Kecamatan Banjarmangu
Bagi yang suka olahraga jalan mendaki bukit, bisa mencoba tracking di gunung Lawe. Motor atau mobil bisa dibawa naik ke atas. Di dalam hutan ada parkiran kecil. Jika tidak memungkinkan, kendaraan bisa dititipkan ke parkir Kolaska atau Tikako. Dari puncak Lawe, pemandangan lembah Banjarnegara terhampar luas.
Semua tempat yang disebutkan di atas bisa dinikmati secara gratis. Namun jangan lupa bekal jajan atau minum jika mengunjungi lokasi tersebut. Bisa jadi akan jauh dari warung. Tetap jaga kebersihan jika mengunjungi tempat tersebut. Jangan membuat penduduk setempat jadi kesal karena kebiasaan kurang baik. Ingat yang dinikmati semua gratis. ***
