Harga Beras di Jakarta Naik 23 Persen, di Pasar Banjarnegara Masih Segini

- 7 September 2023, 14:24 WIB
Beras Jenggawur 1
Beras Jenggawur 1 /Brave/Bumdes Bangun Rejo

BANJARNEGARAKU.COM - Kenaikan harga beras belakangan ini pelan tapi pasti. Pasar Induk Beras Cipinang mencatat kenaikan hingga 23 persen. Sementara laman sipinter-apik milik pemkab Banjarnegara mencatat kenaikan beras jenis IR64 sekira 13 persen. 

Kenaikan harga beras tidak bisa dihindarkan mengingat banyak belahan dunia juga membutuhkan beras. India yang menguasai 40 persen pasar beras global, menyetop ekspor beras non basmati. Hal ini akan memicu kenaikan harga beras secara global.

Baca Juga: Protes Podcast Close The Door Tentang Legetang Banjarnegara yang Disebut Suka Pesta Seks

Sementara dari dalam negeri menurut kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, menuduh fenomena alam El Nino menjadi penyebab turunnya produksi beras petani. Stok beras yang berkurang menyebabkan kenaikan harga di berbagai daerah. 

Sementara terpantau dari laman Sipinter Apik milik kabupaten Banjarnegara, harga IR64 di Pasar kota Banjarnegara per 4 September 2023 adalah Rp 13.167 per kg. Harga ini naik semenjak 19 Agustus 2023 dari sebelumnya Rp 12.500 per kg. Mulai awal September seiring kenaikan harga BBM non subsidi, harga beras menjadi Rp 13.167 per kg. 

Stok beras Cipinang 32 persen dipasok dari Jawa Tengah sebagai pemasok terbesar. Disusul Karawang 23,93 persen dan Cirebon 20,08 persen. Mencermati grafik harga tahun 2022 dan 2023, harga beras akan terus naik hingga bulan Oktober kemudian menurun hingga harga terendah pada bulan Desember. 

Dikonfirmasi Banjarnegaraku.com, kepala Disperindag UKM Banjarnegara, Adi Cahyono mengatakan bahwa harga beras masih cukup stabil. Tidak ada lonjakan seperti di pasar Cipinang. 

Baca Juga: Sakit Kepala Bikin Tidak Bisa Apa-apa, Simak!, Obat Alami Sederhana Ada di Rumah

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: berbagai sumber Disperindag Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x