Presiden Jokowi Tegaskan Komitmen Pemerintah dalam Pemerataan Pembangunan melalui Dana Desa

- 3 Januari 2024, 15:38 WIB
Presiden Jokowi saat Berada di Desa Wisata Pagak, Banjarnegara, Rabu 3 Januari 2024
Presiden Jokowi saat Berada di Desa Wisata Pagak, Banjarnegara, Rabu 3 Januari 2024 /FotRusman - Biro Pers Sekretariat Presiden/Banjarnegaraku.com

BANJARNEGARAKU.COM - Presiden Joko Widodo menegaskan bentuk nyata komitmen pemerintah untuk melakukan pembangunan secara merata hingga ke desa. Presiden menyebut hal tersebut dapat dilihat dari dana desa yang telah tersalurkan untuk membangun desa-desa di seluruh Tanah Air.

“Jangan keliru ini saya beri tahu sampai saat ini sudah Rp539 triliun dana desa yang disalurkan ke desa-desa—Rp539 triliun, _niku duit kathah sanget lo_—uang gede banget lo,” ucap Presiden dalam pertemuannya bersama para kepala desa se-Kabupaten Banjarnegara, yang digelar di Desa Pagak, Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu, 3 Januari 2024.

Presiden menilai jumlah dana desa yang telah disalurkan sejak tahun 2015 itu bukanlah angka yang kecil jika dibandingkan dengan anggaran sejumlah pembangunan proyek lainnya. Presiden memberi contoh dalam pembangunan bandara hingga bendungan yang memiliki anggaran yang jauh lebih sedikit dibanding dana desa.

Baca Juga: Gus Baha Menyoroti Kiai-Kiai yang Berpolitik di Pilpres 2024, Langkah Positif untuk Menjaga Nilai-nilai Agama

“Airport _niku gawe airport sedengan ngoten nggih itu Rp2 triliun. La niki berarti dadi kiro-kiro 250 airport gedhe. Bendungan niku Rp1 triliun, Rp1,5 triliun berarti dadi_ kira-kira 400 bendungan waduk kalau dijadikan artinya uang itu gede sekali,” jelasnya.

Lebih lanjut, mengenai pembangunan jalan, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa pembangunan jalan desa sudah mencapai 350 ribu kilometer. Presiden menyebut jalan desa yang telah dibangun di seluruh Tanah Air jauh lebih panjang dibanding pembangunan jalan tol.

“Jalan tol enggak ada apa-apanya hanya 2040 kilometer, jalan desa 350 ribu kilometer karena kita memiliki 74.800 desa diseluruh tanah air ini. Kalau 1 desa saja 5 kilo, berarti kali 75 berarti sudah 350 ribu jalan desa,” imbuhnya.

Baca Juga: Kemenag RI Gelar Untaian Doa dan Puisi serta Bantuan untuk Palestina, Saat HAB Ke-78 di Sam Poo Kong Semarang

Oleh karena itu, Kepala Negara berharap agar penggunaan dana desa ke depannya dapat digunakan dan dikelola untuk semakin memberikan manfaat bagi masyarakat. Sebagai contoh, Presiden menyebut dalam membangun infrastruktur desa, seharusnya tidak membeli bahan-bahan bangunan dari luar daerahnya guna menjaga perputaran uang di desa.

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x