BANJARNEGARAKU.COM - Longsor tebing tanah di daerah Tanggapan, kecamatan Karangkobar yang terjadi pada Senin 5 Februari 2024 mau tak mau mengingatkan longsor besar pada 2014 di desa Jemblung. Longsor Jemblung saat Presiden Jokowi baru saja terpilih, menewaskan 125 orang dengan 23 orang di antaranya tidak ditemukan.
Jalan antara desa Bolang - Jemblung merupakan bagian dari jalur Banjarnegara - Karangkobar. Pada ruas jalan ini memang berada di kaki gunung Telagalele sehingga tebing di sisi kanan dan jurang di sisi kiri. Ruas ini termasuk rawan longsor.
Baca Juga: Pemilu 2024: KPU Gelar Debat Capres Pamungkas Malam Ini
Hujan lebat pada Minggu sore 4 Februari 2024 terjadi di banyak lokasi di kabupaten Banjarnegara. Longsor Tanggapan mulai ramai di sosial media warga Banjarnegara sejak Senin pagi. Tebing tanah dekat belokan arah desa Tanggapan longsor.
Material longsoran tebing beserta beberapa tanaman salak meluncur dari ketinggian 7-10 meter mengenai badan jalan. Meluncur lagi menutup jalan menuju desa Tanggapan yang menyimpang sekitar 30 derajat dengan jalan provinsi.
Material tanah ini menutup akses Banjarnegara Karangkobar melalui jalan provinsi. Mobil kecil dan motor harus menyimpang di belokan Slatri untuk sementara. Jalur yang dilewati Slatri - Pagerpelah - Karanggondang - Ambal - Karangkobar. Jalur selebar 4 meter ini cukup sulit dilewati mobil berpapasan, belum lagi ada beberapa tanjakan ekstrim.
Baca Juga: Ini Alasan Ganjar Soal Sentil Bansos dalam Debat, Ganjar: Agar Publik Tahu yang Sebenarnya....
Pada pagi 5 Februari 2024 Tim Penanggulangan Bencana Banjarnegara langsung bekerja bersama untuk membuka akses jalan. Tidak ada korban jiwa sejauh ini.