Kanker Payudara Bila Terdeteksi sejak Dini, Apa Manfaatnya? Simak Selengkapnya....

9 Februari 2023, 10:54 WIB
Ilustrasi kanker payudara. Kanker Payudara Bila Terdeteksi sejak Dini, Apa Manfaatnya? Simak Selengkapnya.... /Pexels/Anna Tarazevich/

BANJARNEGARAKU.COM - Kanker payudara di Indonesia masih menjadi salah satu penyakit yang menakutkan bagi masyarakat, karena dapat menyebabkan kematian bagi pasiennya.

Dan ternyata, apabila kanker payudara dapat terdeteksi dini maka akan ada manfaatnya adalah harapan hidup pasien akan besar.

Hal ini disampaikan oleh Dokter spesialis bedah konsultan onkologi Dr. dr. Samuel Haryono, Sp.B (K) Onk.

Baca Juga: Banjarnegara Kembali Cetak Pramuka Garuda, 31 Siaga Kwarran Mandiraja Siap Terbang Tinggi

“Kalau kamu stadium masih awal, maka your survival rate itu akan sama dengan temanmu SD atau SMP yang sehat sekarang.

Dikutip Banjarnegaraku.com dari Antara pada Selasa 7 Februari 2023. Dan karena pasien masih lokal harapan hidup besar. Pengobatan tidak macam-macam,” kata dokter yang merupakan anggota Perhimpunan Bedah Onkologi Indonesia (Peraboi) di Jakarta.

Pada analisis para ahli ada kemungkinan hidup pasien kanker payudara rata-rata dalam lima tahun adalah:

Baca Juga: Bupati Tiwi Dukung Kontingen Purbalingga Berprestasi di Porsema XII Jateng

1. Bisa mencapai 90-95 persen pada Stadium 1.

2. 70-75 persen pada Stadium 2.

3. Serta 10-25 persen pada Stadium 3 dan 4.

Dan Penderita kanker payudara dari data rata-rata hidup pasien, angka ini menunjukkan pentingnya deteksi dini untuk dilakukan oleh setiap individu.

Ditambahkan Samuel, bila kanker terdeteksi dalam stadium dini, maka manfaat lainnya yaitu payudara pasien masih bisa diselamatkan sehingga dia tak perlu menjalani mastektomi atau prosedur pengangkatan seluruh jaringan payudara.

Baca Juga: Selesai KKN di Banjarnegara, 148 Mahasiswa Unsoed Diapresiasi Pemkab, Simak Apa Saja yang Dilakukan

“Your breast is being preserved, conserved. Ayo datang lebih awal. Maka deteksi dini, kalau bisa skrining, kalau bisa cancer prevention, nanti era kita harus sudah periksa risiko-risiko riwayat keluarga,” tutur dia.

Sementara itu, dokter spesialis penyakit dalam konsultan hematologi onkologi dr. Jeffry Beta Tenggara, Sp.PD – KHOM mengungkapkan, betapa pentingnya deteksi dini kanker payudara bagi para pasien.

Pemeriksaan kanker payudarabisa dilakukan oleh para pasien:

Baca Juga: Desa Jetis Laksanakan Musdessus untuk Penentuan Penerima BLT-DD Tahun 2023

- Deteksi ini bisa mulai dari pemeriksaan payudara sendiri (Sadari).

- Pemeriksaan payudara klinis (Sadanis).

- USG payudara dan mammografi.

“Early detection save lives. Kalau kita bisa temukan pada stadium yang awal, survival rate-nya sangat tinggi dibandingkan dengan stadium empat,” kata dia.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Wonosobo, Kamis 9 Februari 2023, Pagi Malam Berawan, Siang Sore Potensi Turun Hujan

Diketahui, kanker saat ini dikatakan sebagai penyebab utama kematian di seluruh dunia, dengan hampir 10 juta kematian terjadi pada tahun 2020.

Menurut data Kemenkes RI tahun 2022, angka kejadian penyakit kanker di Indonesia sebesar 136 orang per 100.000 penduduk atau berada pada urutan kedelapan di Asia Tenggara.

Angka kejadian untuk perempuan yang tertinggi yakni:

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kebumen, Kamis 9 Februari 2023, Pagi Siang Sore Berawan, Malam Potensi Turun Hujan

1. Kanker payudara yaitu sebesar 42 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 17 orang per 100.000 penduduk.

2. Sedangkan kanker leher rahim sebesar 23 orang per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 14 orang per 100.000 penduduk.

Demikianlah informasi kanker payudara bila terdeteksi sejak dini dan juga manfaatnya.***

Editor: Nowo Sarwidi, S.Pd

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler