“Proses pembersihan ini yang pertama dicuci dengan air bersih kemudian melihat ketebalan kotornya berapa, kalo memang cukup kotor debunya maka harus diamplas menggiunakan amplas yang halus seri 2000,"
"karena kalo menggunakan amplas kasar akan mengurangi logam. Setelah diamplas baru dibersihkan atau dimelingkan dengan watu ijo dicampur dengan minyak tanah agar mengkilap. Kemudian dibersihkan lagi dan dijemur,” katanya.
Baca Juga: Puluhan Pembina Pramuka Kecamatan Pagedongan Ikuti Karang Pamitran, Rupaya Ini Tujuannya
Sriyono menambahkanbahwa gamelan harus tetap dirawat mengingat gamelan memiliki nilai estetika seperti nilai sosial, moral, dan spiritual.
Selain itu, gamelan memiliki sejumlah fungsi di masyarakat timur yang sarat dengan budaya adat.
Menurutnya gamelan dapat berfungsi sebagai sarana pendidikan, mengiringi tarian, membangun suasana religius, sarana dakwah, meramaikan perhelatan, serta menyambut tamu penting.***