BANJARNEGARAKU - Pekan Kewaspadaan Penyakit Menular akan dilaksanakan pada tanggal 17 sampai 20 Mei 2022.
Penyakit menular adalah penyakit yang dapat berpindah dari satu individu ke individu lain, baik pada manusia maupun hewan.
Penyakit menular disebabkan oleh agen biologi seperti mikroorganisme patogenik (virus, bakteri, dan fungi) serta parasit.
Baca Juga: Ini Kata Kepala Kantor Bea Cukai Purwokerto, Pemilik Warung Bisa Kena Sanksi Bila Jual Rokok Ilegal
Keberadaan mereka di dalam atau di permukaan tubuh dapat mengakibatkan infeksi atau infestasi.
Perpindahan agen infeksi atau parasit tersebut dari individu yang sakit ke individu yang sehat dapat menyebabkan menularnya penyakit.
Pekan kewaspadaan penyakit menular yang dilansir banjarnegaraku.com lansir dari laman instagram @dinkesbanjarnegara, berikut penjelasan selengkapnya.
Baca Juga: Seberapa Jawa Kamu! Arti Kata Nggegem dan Nggeget Lengkap dengan Contoh Kalimat Bahasa Jawa
Pertama, penuntasan vaksinasi Covid-19 yang akan dilakukan oleh Fasilitas Kesehatan.
Kedua, kewaspadaan Hepatitis Akut yang tidak diketahui penyebabnya.
Ketiga, melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) serentak di semua sektor (rumah, perkantoran, sekolah atau madrasah, tempat ibadah serta pondok pesantren).
Baca Juga: Benda Apa Saja yang Tepi Lurusnya Membentuk Sudut, Kunci Jawaban Kelas 3 SD MI Tema 8 Halaman 20
Selain tiga kegiatan tersebut, masyarakat juga dihimbau agar menerapkan protokol kesehatan dan penerapan hidup bersih dan sehat.
Diantaranya, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, tidak bergantian alat makan dengan orang lain, hindari kontak dengan orang yang sakit, menjaga kebersihan rumah dan lingkungan,
Baca Juga: Siap Ujian! 5 Contoh Soal PAT PAS PJOK Kelas 5 SD MI Semester 2 Beserta Kunci Jawaban dan Pembahasan
Mengkonsumsi makanan dan minuman matang serta bersih, menggunakan masker jika bepergian, mengurangi mobilitas, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan keramaian.
Demikian artikel Pekan Kewaspadaan Penyakit Menular, Salah Satunya Penuntasan Vaksinasi Covid-19. Semoga bermanfaat. ***