Candi Cetho, Fakta Sejarah yang Menarik dengan Bangunan yang Unik

- 31 Januari 2024, 21:35 WIB
Candi Cetho
Candi Cetho /Widya Yildiz/

BANJARNEGARAKU.COM – Candi Cetho salah satu candi peninggalan Kerajaan Majapahit yang terletak di lereng Gunung Lawu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Candi ini terletak di ketinggian sekitar 1.400 meter di atas permukaan laut, sehingga menjadikannya salah satu candi tertinggi di Indonesia.

Candi peninggalan Majapahit yang sarat sejarah menjadi daya tarik tersendiri di kalangan wisatawan baik domestik maupun manca negara.

Keunikan bangunan yang ada menjadi candi ini banyak dikunjungi. Banyak cerita yang bisa dibaca melalui relief candi sehingga tergambar sejarah dari berdirinya hingga tempat peribadatan yang dilakuka kala itu.

Baca Juga: Coba dan Rasakan Dahsyatnya, Ini Lima Manfaat Makan Belimbing Wuluh Bagi Tubuh Kita...

Banjarnegaraku.com menghimpun data untuk memaparkan panorama keindahan dan keunikan Candi Cetho yang mengagumkan.

Berikut hal yang menarik untuk diketahui dari Candi Cetho:

  1. Candi Hindu

Candi Cetho salah satu candi bercorak Hindu, hal ini dapat dilihat dari arca dan relief yang terdapat di candi ini. Arca-arca yang terdapat di Candi Cetho menggambarkan dewa dan dewi Hindu, seperti Brahma, Wisnu, dan Siwa.

Relief yang terdapat dalam Candi menggambarkan cerita kehidupan masa itu , seperti cerita Ramayana dan Mahabharata.

  1. Salah satu candi tertinggi di Indonesia

Dengan ketinggian sekitar 1.400 meter di atas permukaan laut, Candi Cetho menjadi salah satu candi tertinggi di Indonesia. Hal ini membuat Candi Cetho memiliki pemandangan yang sangat indah, terutama saat pagi dan sore hari.

  1. Dibangun pada abad ke-15

Candi Cetho diperkirakan dibangun pada abad ke-15. Terlihat pada prasasti yang ditemukan di candi ini. Prasasti tersebut menyebutkan bahwa Candi Cetho dibangun oleh Raja Brawijaya V, raja terakhir Kerajaan Majapahit.

  1. Merupakan tempat ibadah umat Hindu

Sampai saat ini, Candi Cetho masih digunakan oleh umat Hindu sebagai tempat ibadah. Setiap tahun, umat Hindu dari berbagai daerah di Indonesia datang ke Candi Cetho untuk merayakan hari raya Hindu, seperti Nyepi dan Galungan.

  1. Memiliki struktur yang unik

Candi Cetho memiliki struktur yang unik, berbeda dengan candi-candi Hindu lainnya. Candi ini memiliki susunan tingkatan yang mirip piramida, dengan puncak yang berbentuk persegi panjang.

  1. Terdapat relief yang menggambarkan organ seksual

Baca Juga: Terlihat Sepele, Inilah Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan dan Kebugaran

Candi Cetho memiliki beberapa relief yang menggambarkan organ seksual, seperti relief lingga dan yoni. Relief-relief ini memiliki makna simbolis dalam agama Hindu.

  1. Menjadi tempat wisata yang populer

Candi Cetho menjadi salah satu tempat wisata yang populer di Kabupaten Karanganyar. Setiap tahun, Candi Cetho dikunjungi oleh ribuan wisatawan dari berbagai daerah.

  1. Menjadi tempat melepas kutukan

Masyarakat percaya adanya Candi Cetho merupakan tempat melepaskan kutukan. Terlihat Candi Cetho memiliki aura yang sakral.

Demikian informasi tentang Candi Cetho, fakta sejarah yang menarik dengan bangunan yang unik.***

Editor: Dwi Widiyastuti

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah