Network
BANJARNEGARAKU.COM - Carmoin (49 Tahun) warga Dukuh Krajan 2, Desa Kluwih, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, dilaporkan hilang sejak Minggu 6 November 2022 kemarin.
Korban diketahui, pamit untuk pergi ke ladang dan hingga Rabu 9 November 2022 masih belum diketahui keberadaanya.
Ketua Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Batang, Lutfiyati Muflichah mengatakan Basarnas Kantor SAR Semarang, TNI-Polri, relawan dan Perangkat desa Kluwih melakukan assesment serta koordonasi untuk melakukan pencarain korban.
Baca Juga: Gratis! Link Twibbon Hari Pahlawan 10 November, Lengkap dengan Cara Memasangnya
“Selain itu dari warga dan relawan sudah melakukan pencarian korban di beberapa titik, mulai dari hutan yang terahir korban melakukan aktivitas dan sungai Tinap," ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan sungai tersebut merupakan akses yang biasa korban lewati saat berangkat maupun pulang dari ladang.
Dilansir dari laman batang update, luasnya area hutan dan minimnya saksi juga menjadi kendala untuk mencari keberadaan korban.
“Namun dari beberapa warga mengatakan, korban pergi ke kebun sejak minggu pagi tangga 6 November 2022 dan sempat terlihat oleh warga sekitar jam 12.00 WIB melaksanakan sholat Dzuhur di dukuh Paruk, Desa Bandung, Kecamatan Subah,” lanjutnya.
Baca Juga: Ingatkan! Temui Bakal Calon Kades, Bupati Ajak Wujudkan Pilkades Kondusif
Pihaknya menambahkan Sekitar jam 12:35 WIB, korban kembali lagi ke ladang, namun sampai jam 17:00 WIB, korban tidak kunjung pulang dan keluarga melakukan pencarian ke ladang yang biasa korban melakukan aktivitas.
“Pencarian pada Rabu kita tutup pukul 17.00 WIB dan akan dilanjutkan besok pagi sekitar pukul 08.00 WIB yang akan di pimpin langsung oleh Basarnas, untuk posko di balai Desa Kluwih.
Pencarian dari titik 0 korban bertemu orang, dari karetan ke sungai, selain itu besok juga akan pencarian dengan susur sungai dari bendungan LKK ke bendungan jolosekti.
Baca Juga: Ganjar Tegaskan Tol Semarang-Demak Bakal Beroperasi Saat Natal dan Tahun Baru 2022
Sebelumnya pihak keluarga beserta masyarakat setempat sudah berupaya melakukan pencarian korban, namun masih belum membuahkan hasil.***
