Cara Warga Banjarnegara Bunuh Bosnya Irwan Hutagalung, Pipi Dijojoh Linggis, Pisau Dapur untuk Sarana Mutilasi

- 11 Mei 2023, 08:15 WIB
warga Banjarnegara Muhammad Husen tersangka pembunuh bsnya, Irwan Hutagalung saat dirilis di Mapolrestabes Semarang
warga Banjarnegara Muhammad Husen tersangka pembunuh bsnya, Irwan Hutagalung saat dirilis di Mapolrestabes Semarang /Ali A/

Muhammad Husen kemudian mengaku memotong lengan kanan dan kiri Irwan Hutagalung. Lokasi mutilasi tubuh Irwan Hutagalung adalah di ruang tengah tempat korban biasa tidur.

"Saya memotong kepala (Irwan Hutagalung) karena sering memarahi saya. Saya kemudian memotong kedua tangan (Irwan Hutagalung) karena dia sering memukul saya," katanya.

Sabtu sore 6 Mei 2023, Muhammad Husen kemudian memindahkan bagian tubuh Irwan Hutagalung ke lorong di samping tempat usaha pengisian ulang air itu. Pada Sabtu 6 mei 2023 sore itu pula Muhammad Husen kemudian mengecor potongan tubuh Irwan Hutagalung dengan menggunakan pasir dan semen.

Muhammad Husen juga mengaku mengambil uang Rp7 juta yang ada di dalam kotak tempat penyimpanan uang dari hasil usaha penjualan air isi ulang selama sekitar seminggu.

Muhammad Husen kemudian menggunakan uang milik bosnya, Irwan Hutagalung untuk bersenang-senang. Meski Muhammad Husen mengaku menyesal telah menghialngkan nyawan Irwan Hutagalung, yang notabene bosnya sendiri, namun dia mengaku merasa puas atas perbuatannya itu.

Petugas dari Polrestabes Semarang yang memburu hingga ke Banjarnegara terpaksa melumpuhkan Muhammad Husen karena berusaha kabur dari kejaran petugas. Muhammad Husen ditembak kaki kirinya karena berusaha kabur saat akan ditangkap. Muhammad Husen dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Baca Juga: Kemarin Mbah Slamet Tohari, Kini Warga Banjarnegara Aniaya, Mutilasi, dan Cor Warga Semarang

Sebagaimana diberitakan, Banjarnegara! Ya, lagi-lagi Banjarnegara bikin heboh dan viral di media massa mainstream dan medsos. Bukan prestasi yang ditorehkan, namun aib yang dicorengkan ke wajah kabupaten yang masuk dalam Daftar 10 Kabupaten Termiskin di Jawa Tengah.

Sebagaimana kita ketahui, 10 kabupaten dengan angka kemiskinan tertinggi di Jawa Tengah Maret 2021 versi BPS Jateng, adalah Kebumen, Wonosobo, Brebes, Pemalang, Purbalingga, Banjarnegara, Rembang, Sragen, Banyumas, dan Klaten.

Belum lama kasus pembunuhan belasan korban warga Banjarnegara yang mengaku sebagai dukun pengganda uang yang bernama Slamet Tohari atau Mbah Slamet demikian viral. Karena korbannya tidak hanya datang dari wilayah Jawa Tengah namun juga dari DKI, Jabar, dan Jatim.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Humas Polrestabes Semarang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x