Kemarin Mbah Slamet Tohari, Kini Warga Banjarnegara Aniaya, Mutilasi, dan Cor Warga Semarang

- 10 Mei 2023, 18:29 WIB
Muhammad Husen (28) pelaku mutilasi yang membunuh dan mengecor pengusaha isi ulang galon di Semarang.
Muhammad Husen (28) pelaku mutilasi yang membunuh dan mengecor pengusaha isi ulang galon di Semarang. //Humas Polres Semarang

 

BANJARNEGARAKU.COM - Banjarnegara! Ya, lagi-lagi Banjarnegara bikin heboh dan viral di media massa mainstream dan medsos. Bukan prestasi yang ditorehkan, namun aib yang dicorengkan ke wajah kabupaten yang masuk dalam Daftar 10 Kabupaten Termiskin di Jawa Tengah.

Sebagaimana kita ketahui, 10 kabupaten dengan angka kemiskinan tertinggi di Jawa Tengah Maret 2021 versi BPS Jateng, adalah Kebumen, Wonosobo, Brebes, Pemalang, Purbalingga, Banjarnegara, Rembang, Sragen, Banyumas, dan Klaten.

Belum lama kasus pembunuhan belasan korban warga Banjarnegara yang mengaku sebagai dukun pengganda uang yang bernama Slamet Tohari atau Mbah Slamet demikian viral. Karena korbannya tidak hanya datang dari wilayah Jawa Tengah namun juga dari DKI, Jabar, dan Jatim.

Baca Juga: Camat Susukan Banjarnegara Ajak Kaum Milenial Jadi Pendonor Darah Sukarela

Kini, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar angkat bicara atas penemuan mayat di Banyumanik yang diduga sebagai korban penganiayaan, pembunuhan, dan mutilasi, kemudian dicor di lokasi usaha milik korban.

Pelakunya berhasil ditangkap di Banjarnegara.

"Mayat yang ditemukan dalam keadaan dicor semen itu diduga adalah korban mutilasi. Setelah digali untuk dievakuasi, korban diduga dimutilasi sebelum dicor beton," jelas Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban diketahui bernama Irwan Hutagalung yang merupakan pemilik tempat isi ulang galon.

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x