Network
BANJARNEGARAKU.COM - Secara resmi hari raya Waisak akan jatuh pada Kamis 23 Mei 2024. Umat Budha di Indonesia dan seluruh dunia akan merayakan Hari Waisak 2568 BE.
Prosesi Perayaan Waisak yang ditetapkan oleh Perwakilan Umat Budha di Indonesia (Walubi) sudah dimulai semenjak awal Mei 2024 (2 Mei 2024) dengan Karya Bhakti di taman makam pahlawan di seluruh Indonesia.
Waisak juga dirayakan di berbagai negara di seluruh dunia, terutama di negara-negara dengan populasi Buddha yang besar.
Berikut beberapa negara yang merayakan Waisak:
- Asia: India, Nepal, Sri Lanka, Thailand, Myanmar, Kamboja, Laos, Vietnam, Taiwan, Tiongkok, Korea Selatan, Jepang
- Amerika: Amerika Serikat, Kanada
- Eropa: Inggris, Jerman, Prancis, Belanda
- Australia: Australia, Selandia Baru
Di Indonesia, Waisak dirayakan secara nasional dan dipusatkan di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Candi Borobudur merupakan candi Buddha terbesar di dunia dan menjadi tempat suci bagi umat Buddha di Indonesia.
Pada tanggal 17-19 Mei telah diadakan Bakti Sosial Pengobatan Gratis bagi masyarakat di sekitar Candi Mendut dan Candi Borobudur.
Baca Juga: Ucapan Selamat Hari Raya Waisak, Ini Arti dan Cara Jawab Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Pada Senin 20 Mei 2024 Biksu Thudong telah tiba dan disambut. Sebanyak 32 biksu sudah memulai perjalanan Thudong dari Thailand semenjak tahun lalu dan menempuh 2.797 Km sampai di Borobudur.
Pada Selasa 21 Mei 2024 dilaksanakan Api Dharma di sumber api abadi Mrapen, Grobogan. Dilansir dari PortalLebak.com, penyelenggara Puja Mrapen, Gunawan di Grobogan menjelaskan prosesi Api Dharma.
“Hari ini kita kumpulkan Api Dharma di Mrapen, Grobogan dan besok kita lanjutkan pengumpulan Air Berkah di Umbul Jumprit, Temanggung,” kata Gunawan di Grobogan, Selasa 21 Mei 2024.
Baca Juga: Kisah Fitra Peringkat 6 Lulusan 2024 Mengejar Kesempatan Kuliah, Terhalang Biaya?
Maksud pengambilan Air Berkah dalam menyambut perayaan Waisak adalah untuk menyelaraskan alam dan air yang menjadi sumber kehidupan, kebersihan dan lambang kerendahan hati serta ketenangan dalam kehidupan.
Sedangkan pada puncak perayaan hari Waisak akan diadakan:
- Kirab Waisak dari Candi Mendut ke Candi Borobudur
- Detik-detik Waisak pukul 20:52:42 WIB
- Pradaksina Candi Borobudur
- Pelepasan Lampion Waisak
Baca Juga: Jangan Grogi! Bupati Tiwi Ajak Kontingen Purbalingga Riang Gembira Ikuti Pesta Siaga Kwarda Jateng
Bersamaan rangkaian Waisak ini, Walubi juga mengadakan 3 program yang berbeda yaitu
Program Mahayana:
- 20 Mei 2024: San Bu Yi Bai di Candi Borobudur
- 22 Mei 2024: Atthasila di Vihara GVA Mendut.
Program Tantrayana
- 20-21 Mei 2024: Nyingma Monlam Chenmo Indonesia
- 22 Mei 2024: 3rd Borobudur Peace and Prosperity Festival
- 23 Mei 2024: Festival Bhumi Mandala
Program Theravada
- 20-22 Mei 2024: Puja Bakti dan Meditasi Malam di Candi Borobudur
- 21-22 Mei 2024: Perjalanan Pradaksina Pagi di Candi Borobudur
- 22 Mei 2024: Upacara Pindapatta di Candi Mendut
Baca Juga: Terlihat Sama, Ini Perbedaan Riba dan Jual Beli dalam Kredit Kepemilikan Rumah
Dikutip dari Instagram WALUBI, tema peringatan Waisak nasional tahun ini adalah "Untuk Hidup Bahagia sebagai Makhluk dan Manusia, Marilah Kita Meningkatkan Kesadaran yang Diajarkan oleh Sang Buddha," dengan sub-tema "Hindarilah Keserakahan Duniawi, Kebodohan, Kemarahan, dan Kebencian”
Sementara dikutip dari Rundown Waisak 2024 dari WALUBI, pada 19.30-21.00 WIB Rabu 22 Mei 2024 akan dilaksanakan Puja Bhakti dan Meditasi oleh Bhikku Tudong dan Umat yang akan dipimpin oleh Y.M. Bhikku Kamsai Sumano Mahathera. ***
