BANJARNEGARAKU.COM – Jumat 6 Januari 2023 siang, warga desa situwangi Kecamatan Rakit digegerkan dengan persitiwa kebakaran hebat yang melanda sebuah toko bahan bangunan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun tim redaksi banjarnegaraku.com dari Posko Damkar Banjarnegara, kebakaran toko bangunan terjadi sekitar pukul 11.10 WIB.
Akibat kejadian tersebut toko bangunan Harmoni milik Andrianto (50 tahun) warga desa situwangi RT 3 RW 5 Kecamatan Rakit tersebut ludes dilalap sijago merah.
Adapun kronologis kejadian bermula saat penjaga toko bangunan tersebut menutup pintu rolling door dan dikunci pada pukul 11.10 WIB karena di tinggal ke warung makan yg tidak jauh dari toko material tersebut.
Baca Juga: Siswa SMAN 1 Sigaluh Banjarnegara Dibekali Ilmu Jadi Wirausahawan Muda
Tiba-tiba sekitar Pukul 11.45 WIB saat toko bangunan tersebut berada di warung makan di beritahu oleh warga yang mendengar suara letusan yang berasal dari dalam toko bangunan tempat dia bekerja.
Ditambahkan, suara letusan tersebut ternyata disertai dengan api yang mulai berkobar dari dalam toko bangunan Harmoni.
Sesampainya di lokasi toko bangunan, penjaga tersebut membuka pintu rolling door dan mendapati api sudah membesar memenuhi ruangan toko.
Akibatnya, seluruh barang yang berada di dalam toko bangunan tersebut tidak sempat terselamatkan.
Baca Juga: Pramuka Banjarnegara Perlu Tahu 'Gladi Widya' Yuk Kepoin Lebih Jauh
Warga bersama-sama dan bergotong royong memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya namun naas api terus membesar dan melalap seisi bangunan.
Petugas Damkar Banjarnegara yang datang ke lokasi kejadian pukul 12.16 WIB langsung berjibaku melakukan pemadaman api menggunakan 2 unit mobil pemadam.
Tim Damkar Bajarnegara dibantu petugas Polsek dan Koramil Rakit serta masyarakat bersama-sama menjinakkan si jago merah yang berkobar di seluruh area toko bangunan.
Kejadian tersebut sempat menimbulkan kemacetan arus lalu lintas, mengingat lokasi kejadian terletak di jalur utama Banjarnegara-Rakit.
Baca Juga: Polres Banjarnegara Amankan Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Siswa SMA
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 135 juta yang didalamnya meliputi gudang bangunan, material bangunan dan keramik serta uang tunai senilai lebih dari Rp 4 juta.***