Network
"Hasil pemeriksaan kondisi lapangan, penelitian jejak/tapak, pengambilan keterangan terhadap saksi-saksi mata, studi literatur/referensi dan pendapat dari ahli karnivora, mengerucut pada kesimpulan bahwa satwa yang dilihat oleh para saksi bukanlah harimau jawa (Panthera tigris sondaica) yang telah dinyatakan punah sejak tahun 1980-an,"
"Balai KSDA Jawa Tengah akan melakukan pendalaman lebih lanjut guna mengetahui jenis satwa yang muncul melalui kegiatan monitoring satwa,"
Baca Juga: Warga Punggelan Banjarnegara Dibuat Resah dengan Kemunculan Harimau, Berikut Selengkapnya
Sebelumnya diberitakan bahwa belakangan ini, warga di Kecamatan Punggelan Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah dibuat resah dengan munculnya Harimau di area perkebunan milik warga.
Menurut keterangan sejumlah warga, kemunculan Harimau tersebut membuat resah karena sering muncul pada siang hari.
Warga meminta pihak terkait untuk segera mengambil tindakan agar tidak membahayakan keselamatan warga.
Baca Juga: Lirik Lagu Cinta Subuh 'Ost Film Cinta Subuh' Syakir Daulay dan Adiba Khanza
Koordinator RAPI Banjarnegara Tejo Sumarno mengatakan, Harimau yang muncul berjumlah empat ekor yang terdiri dari 1 indukan bersama tiga anaknya.
“Menurut informasi dari warga, harimau sering muncul di hutan Jlegong dan Penawaran yang berbatasan dengan desa Tribuana, Kecepit, dan Sawangan Kecamatan Punggelan,” ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, saat ini beberapa relawan RAPI masih berjaga dan membantu komunikasi dengan warga saat Harimau tersebut muncul.
