BANJARNEGARAKU.COM - Dinas Pendidikan Kepemudan dan olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara menyelenggarakan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) jenjang Sekolah Dasar.
Festival tersebut dilaksanakan pada Rabu 19 Oktober 2022 bertempat di Surya Yudha Park Banjarnegara diikuti oleh sedikitnya 120 peserta siswa Sekolah Dasar.
Kepala Seksi Kesiwaan, Dindikpora Banjarnegara Suwandi mengatakan kegiatan FTBI bertujuan untuk menghidupkan dan meningkatkan keterampilan berbahasa daerah di lingkungan sekolah.
Baca Juga: Innalillahi, Longsor Punggelan Banjarnegara Satu Orang Meninggal Dunia dan Dua Luka-luka
"Selain itu juga untuk meningkatkan apresiasi berbahasa di kalangan siswa SD di Kabupaten Banjarnegara serta menciptakan kreativitas dan menumbuhkembangkan kecintaan terhadap bahasa daerah," ujarnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan ada beberapa cabang yang dilombakan dalam Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) kali ini.
“Cabang yang dilombakan meliputi menulis aksara Jawa putra dan putri, membaca geguritan putra dan putri serta Mendongeng putra dan putri," lanjutnya.
Baca Juga: Penggunaan Obat Sirup Dihentikan Sementara, Ini Kata Wamenkes
Sementara itu, Kepala Dindikpora Kabupaten Banjarnegara melalui Kepala Bidang Sekolah Dasar, Heling Suhono, mengatakan melalui Festival Tunas Bahasa Ibu ini diharapkan seluruh siswa pada jenjang SD mempunyai kecintaan terhadap bahasa, seni dan sastra Jawa.
"Ditengah arus globalisasi yang semakin kuat, sudah seyogyanya kita sebagai bagian dari masyarakat Jawa Tengah untuk turut andil dalam melestarikan budaya kita sendiri," ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, FTBI merupakan wahana serta wadah untuk nguri-uri Bahasa Jawa khususnya di kabupaten Banjarnegara.
Baca Juga: Banjarnegara Loloskan 2 Inventor dalam Lomba Kreanova Tingkat Jawa Tengah
Pihaknya juga menambahkan, kegiatan tersebut sekaligus sebagai media apresiasi untuk mengenal, menghargai dan mencintai budaya daerah melalui bahasa ibu yaitu Bahasa Jawa.
"Mari kita tanamkan kecintaan terhadap budaya Jawa kepada generasi muda sedini mungkin, agar tetap mengakar dan lestari,"lanjutnya.
Koordinator Lomba Heri Nurwantoro, mengatakan antusias peserta FTBI sangat luar biasa terbukti dari jumlah peserta yang hadir.
“Saya mengapresiasi antusias dari peserta FTBI dan pendamping sangat tinggi," ujarnya.
Baca Juga: Chat Pramuka Dibanjiri Ribuan Peserta Jota Joti 2022
Pihaknya yakin generasi muda kabupaten Banjarnegara dapat mampu meneruskan, mencintai salah satu budaya Jawa tersebut.
Selain itu, Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) melahirkan juara dari berbagai SD di Kabupaten Banjarnegara.
Berikut hasil kejuraaan setiap cabang FTBI Kabupaten Banjarnegara tahun 2022.
Baca Juga: Longsor di Banjarnegara Seret Kandang Kambing dan Rusak Rumah Warga, Rekahan Membentuk Tapal Kuda
Cabang Menulis aksara Jawa Putra
Juara 1 Wanindra Adam Kusuma Kecamatan Bawang
Juara 2 Danika Ezra Akkira Bima Kecamatan Banjarnegara
Juara 3 Panggih Dian Nuary Kecamatan Pagedongan
Cabang Menulis aksara Jawa Putri
Juara 1 Cahya Kusuma Ningrum Kecamatan Karangkobar
Juara 2 Khanifatus Sakdiyah Kecamatan Sigaluh
Juara 3 Maha Al Amin Kecamatan Bawang
Baca Juga: Mantap! Banjarnegara Ekspor Perdana 45 Ton Tepung Mocaf ke Turki
Cabang Membaca geguritan Putra
Juara 1 Rezky Putra Pradana Kecamatan Karangkobar
Juara 2 Muhammad Rayhan Nur Izza Widya Putra Kecamatan Purwareja Klampok
Juara 3 Ridho Ardhiansyah Kecamatan Sigaluh
Cabang Membaca geguritan Putri
Juara 1 Sauzan Elysia Arrayyan Kecamatan Banjarnegara
Juara 2 Devanti Aysshinta Za'farani Kecamatan Purwanegara
Juara 3 Titi Dwi Lestari Kecamatan Madukara
Cabang Mendongeng Putra
Juara 1 Muhamad Shidqi Husaeni Furqon Kecamatan Banjarnegara
Juara 2 Denni Adi Candra Kecamatan Wanayasa
Juara 3 Alfarhan Antorohman Albarokah Kecamatan Susukan
Cabang Mendongeng Putri
Juara 1 Khaira Aulia Haq Kecamatan Banjarnegara
Juara 2 Maulidina Maalikal Mulki Kecamatan Pagedongan
Juara 3 Destianza Keisya Azevka Natasya Kecamatan Kalibening
Baca Juga: Era Digitalisasi, Guru di Banjarnegara Diupgrade Kemampuanya Membuat Media Pembelajaran Kreatif
Selamat kami sampaikan kepada pada Juara dan tetaplah rendah hati serta terus berkomitmen dalam mencintai Budaya Jawa.***