Perkuat Kapasitas Organisasi, 32 Guru Sekolah Dasar Ikuti Diklat Pembina PMR

- 6 Agustus 2022, 10:57 WIB
Fasilitator PMI Kabupaten Banjarnegara sampaikan materi pertolongan pertama dalam Pendidikan dan Pelatihan Pembina PMR Mula
Fasilitator PMI Kabupaten Banjarnegara sampaikan materi pertolongan pertama dalam Pendidikan dan Pelatihan Pembina PMR Mula /doc. Humas PMI Banjarnegara

BANJARNEGARAKU.COM – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banjarnegara terus berupaya untuk meningkatkan kapasitas dan tata kelola pembinaan Palang Merah Remaja (PMR).

Peningkatan dilakukan melalui berbagai program dan kegiatan yang menyentuh semangat, minat remaja agar lebih responsive terhadap aksi sosial kemanusiaan.

Hal tersebut dikemukakan oleh Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara Amalia Desiana melalui Sekretaris Titho Agus Wigono saat membuka Pendidikan dan Pelatihan Pembina PMR tingkat mula pada Jumat 5 Agustus 2022.

Baca Juga: Mantap! Ratusan Guru SD di Banjarnegara Diajarkan Tips Mengajar Bahasa Inggris

“PMR merupakan potensi dan ujung tombak kegiatan kemanusiaan serta agen perubahan dan kepalangmerahan dimasa mendatang,” ujarnya.

Untuk itu perlu adanya pola pembinaan serta arahan yang berkesinambungan agar nantinya dapat melahirkan kader serta relawan yang tangguh dan berkualitas.

Lebih jauh dia menambahkan, berbagai inovasi serta kegiatan menarik perlu dikembangkan dengan berkorelasi seiring perkambangan jaman dan era digitalisasi.

“Sangat banyak potensi kegiatan edukasi yang dapat diimplementasikan kepada peserta didik PMR di pangkalan unit sekolah,” lanjutnya.

Baca Juga: Telan Anggaran Rp6,9 Miliar Jalan Giritirto Kebumen-Banjarnegara Selesai Dibangun, Perkuat Akses Ekonomi

Beberapa kegiatan tersebut diantaranya, pengumpulan bantuan korban bencana alam, bakti sosial kemasyarakat, kunjungan ke panti asuhan, perawatan keluarga dan kebersihan serta kesehatan lingkungan.

Sementara itu ketua panitia kegiatan Toto Budi Santosa mengatakan, pendidikan dan pelatihan pembina PMR tingkat Sekolah Dasar diikuti oleh 32 peserta perwakilan kecamatan.

“Peserta adalah pembina PMR di pangkalan Sekolah Dasar yang siap menjadi agen serta menularkan ilmu yang diraih kepada rekan guru lainnya di Kecamatan masing-masing,” ujarnya.

Baca Juga: Hari ke-3 Pencarian Orang Hilang, Tim Menerabas Hingga Kabupaten Kebumen

Lebih jauh dia menjelaskan, pendidikan dan pelatihan dilaksanakan selama tiga hari pada 5-7 Agustus bertempat di markas PMI Kabupaten Banjarnegara.

Dalam kesempatan tersebut, peserta diberikan beberapa materi seperti pertolongan pertama, perawatan keluarga, ayo Siaga Bencana dan pendidikan remaja sebaya.

Selain itu peserta juga diberikan materi manajemen PMR serta berbagai penugasan dan tindak lanjut implementasi pengembangan pembinaan PMR di Sekolah Dasar di masing-masing kecamatan.***

 

Editor: M. Alwan Rifai


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x