Network
“Lewat momen ini kami juga berharap dapat menciptakan siswa yang handal dalam meningkatkan derajat kesehatan bagi dirinya, sekolah maupun masyarakat,” ujarnya.
Lebih jauh dia menambahkan, kegiatan lomba diikuti oleh sedikitnya 58 siswa perwakilan dari sekolah di Kecamatan Rakit.
Baca Juga: Lupa Matikan Tungku, Satu Rumah di Lawen Banjarnegara Nyaris Ludes Dilalap si Jago Merah
Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan pembinaan kepada pembina UKS dengan materi tentang kesehatan lingkungan dan pengaruh tinja terhadap lingkungan serta sosialisasi kawasan tanpa rokok.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Puskesmas Rakit 1 Masfufatun Juni mengatakan tujuan dari kegiatan dokter kecil dan Kader Kesehatan remaja salah satunya yakni terpilihnya peserta terbaik sebagai perwakilan Kecamatan Rakit untuk mengikuti lomba serupa tingkat Kabupaten.
“Semoga melalui kegiatan ini dapat memotivasi siswa dan generasi muda untuk lebih meningkatkan ketrampilan hidup sehat,” ujarnya.
Baca Juga: Miris! Guru Ngaji Sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren di Banjarnegara Tega Cabuli Tujuh Santrinya
Setelah dilakukan proses penilaian dan penjurian, terpilih sebagai juara 1 LCC dokter kecil yakni Qotrun Nada dari MI NU Kincang, juara 2 diraih Adela Nada dari SDN 1 Luwung dan juara 3 diraih oleh Qonita Naila dari SDN 2 Situwangi.
Sementara untuk lomba kader kesehatan remaja, juara 1 diraih oleh Anasandra dari SMP Muhammadiyah Rakit, juara 2 diraih oleh Fatin Ghozalah dari MTs Maarif Rakit dan juara 3 diraih oleh Anisa dari SMPN 2 Rakit.
Korwilcamdikpora Kecamatan Rakit Subiarto berharap, melalui kegiatan tersebut diharapkan sekolah dapat meningkatkan budaya hidup bersih dan sehat dilingkungannya.
