Network
BANJARNEGARAKU.COM - Pemandangan berbeda nampak pada Rabu 5 Oktober 2022 manakala puluhan anggota Satlantas Polres Banjarnegara menyambangi SMPN 1 Bawang, Kabupaten Banjarnegara.
Rombongan anggota Satlantas Polres Banjarnegara tersebut bukan untuk menangkap penjahat atau menindak pelaku kriminal atau sejenisnya.
Mereka datang dengan penuh senyuman hangat dalam rangka blusukan ke sekolah mensosialisasikan pentingnya keselamatan di jalan raya dalam mendukung kegiatan Operasi Zebra Candi Tahun 2022.
Baca Juga: Lestarikan Batik Sebagai Warisan Budaya Bangsa, SMPN 1 Bawang Gelar Batik Art Festival
Rombongan Polres Banjarnegara dipimpin oleh Kanit Kamsel, Aiptu Agus Sriyanto, diterima langsung oleh kepala SMPN 1 Bawang dan ratusan siswa serta guru dengan lantunan tepuk semangat serta lagu selamat datang Polisi idolaku.
Kasatlantas Polres Banjarnegara, AKP R. Manggala Agung Sri Mahardjo, melalui Kaurmintu, Aiptu Hartono, menyampaikan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka memberikan sosialisasi kepada peserta didik tentang pentingnya keselamatan saat berkendaraan dengan mentaati peraturan lalu lintas.
"Hal tersebut sebagai upaya menghargai sesama pengguna jalan dan berperan aktif dalam mendukung program pemerintah tentang aksi keselamatan di jalan raya," ujarnya.
Lebih jauh pihaknya berharap melalui sosialisasi tersebut dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya, karena saat ini angka kecelakaan di Banjarnegara cukup tinggi terutama pada usia-usia produktif.
Adapun program sosialisasi Operasi Zebra Candi Tahun 2022 diadakan mulai tanggal 3 sampai dengan 16 Oktober 2022 dengan tujuan meningkatkan kedispilinan berlalu lintas dan kesadaran mematuhi peraturan berkendaraan khususnya bagi para pelajar.
Sementara itu Kaurmintu Satlantas Polres Banjarnegara, Aiptu Hartono juga memberikan motifasi kepada siswa SMPN 1 Bawang untuk pantang menyerah dan lebih giat dalam belajar dan menimba ilmu di sekolah.
Baca Juga: Presiden Arema Minta Maaf, Berjanji Berikan Pelayanan Maksimal Kepada Korban Insiden Kanjuruhan
"Mengembangkan bakat dan potensi yang dimiliki sangat perlu serta harus mempersiapkan diri dalam meraih cita-cita untuk masa depan, terlebih pasca pandemi ini semua sudah berjalan seperti biasanya," lanjutnya.
Pihaknya juga menekankan bahwa hal tersebut sesuai dengan karakter Profil Pelajar Pancasila yang saat ini sedang digiatkan dalam kurikulum Merdeka Belajar.
Dalam sosialisasi tersebut petugas Satlantas Polres Banjarnegara juga mengajak para pelajar untuk selalu tertib berlalu lintas, baik saat berkendaraan ataupun saat berjalan kaki.
"Ketertiban di jalan raya selain harus berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan juga membutuhkan kesadaran dan pengetahuan yang cukup untuk melakukannya," tegasnya.
Baca Juga: PSI Deklarasikan Duet Ganjar-Yenny dalam Pilpres 2024, Pasangan Adil dan Toleran
Berlalu lintas juga membutuhkan keteladanan dalam bersikap, sehingga dapat meminimalisir pelanggaran dan kecelakaan berlalu lintas.
Pada kegiatan sosialisasi tersebut diperagakan bagaimana caranya berkendaraan sepeda motor dengan aman, baik, dan benar dengan tetap memperhatikan keselamatan diri dan orang lain.
Siswa diajak langsung untuk melakukan simulasi dan praktek tentang bagaimana cara berkendaraan dengan baik dan benar menggunakan sepeda motor.
"Jangan menaiki sepeda motor dahulu ke sekolah karena memang belum cukup umur dan belum saatnya untuk memiliki SIM sebagai syarat utama dalam berkendaraan," tegas Hartono.
Baca Juga: Ganjar Dorong Negara Anggota Uni Eropa Lakukan Investasi di Jawa Tengah, Simak Selengkapnya
Selain itu pihaknya juga menghimbau selain belum cukup umur dan belum memiliki SIM, jika membonceng tetaplah memakai helm standar SNI demi keselamatan.
“Marilah bersama Polri menjadi pelopor dan teladan dalam berlalu lintas, kita mulai dari diri sendiri dulu dan lingkungan terkecil seperti keluarga,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala SMPN 1 Bawang Fransiska Yulianti Parera menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Polres Banjarnegara atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi dilingkungan sekolahnya.
“Momentum ini menjadikan waktu yang pas untuk kita berintrospeksi diri tentang arti pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas,” ujarnya.
Baca Juga: Buntut Tragedi Kanjuruhan, PSSI Berikan Sanksi untuk Arema FC, Berikut Selengkapnya
Pihaknya menekankan kepada seluruh siswa untuk dapat mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh serta dipahami dan dilaksanakan sebagai bentuk mawas diri terlebih agar taat kepada peraturan lalu lintas.
“Jangan memaksakan diri untuk berkendara karena usia SMP memang belum cukup usia dan jelas itu melanggar aturan yang berlaku di negara kita,” tegasnya.
Selain itu pihaknya juga menghimbau kepada orang tua untuk lebih legawa serta lebih bijak dan mengawasi buah hatinya agar tidak gagah gagahan menunggangi kendaraan bermotor jika belum cukup umur serta belum memiliki SIM.
Terpisah Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto SIK, MH mengatakan, selain menggelar sosialisasi aman berkendara ke beberapa sekolah, juga dilaksanakan edukasi kepada pengguna jalan di beberapa titik keramaian wilayah kota.
Baca Juga: Flash News! Satu Rumah Warga Sijeruk Banjarnegara Habis Dilalap si Jago Merah
“Sosialisasi dan edukasi dilakukan yakni dengan pemberian pamflet dan brosur serta Sticker tertib berlalu lintas,” ujarnya.
Kegiatan dilaksanakan dibeberapa lokasi seperti alun-alun kota Banjarnegara, SMP Muhammadiyah, PT Gistek Garment Sigaluh dan beberapa tempat strategis lainya.
Pihaknya menambahkan, pelaksanaan Operasi Zebra Candi Tahun 2022 adalah penegakan hukum lantas menggunakan elektronik traffic law enforcement dengan mengedepankan kegiatan edukatif, persuasif, humanis.
“Semua didukung dengan teguran yang bersifat simpatik dalam rangka meningkatkan kepercayaan kepada Polri dengan tetap menerapkan prokes,” lanjut Kapolres.
Baca Juga: JSIT Jawa Tengah Lakukan Sosialisasi Puncak Hari Guru Nasional 2022 di Banjarnegara
Lebih jauh dia menjelaskan dalam Operasi Zebra Candi Tahun 2022ada sembilan sasaran operasi yang menyasar kepada pengendara.
“Sasaran Operasi Zebra Candi Tahun 2022 adalah untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam patuh dan tertib berlalu lintas,” Tegasnya.
Kesembilan sasaran tersebut yakni menggunakan helm tidak SNI, pelanggaran apil, rambu, marka, mengendara dengan pengaruh alkohol, melebihi batas kecepatan, berbocengan lebih dari satu dan mengemudi roda empat tidak menggunakan sabuk pengaman serta overload.
Perlu diketahui, Polres Banjarnegara menggelar operasi terpusat dengan sandi Operasi Zebra Candi 2022 selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 3 sampai 16 Oktober 2022 mendatang.
Kapolres berharap dengan sosialisasi ini, masyarakat memahami dan mendukung giat pelaksanaan Operasi Zebra Candi Tahun 2022 dan dapat meningkatkan kesadaran serta kedisiplinan masyarakat untuk mematuhi tata tertib berlalu lintas saat berkendara.
“Adapun inti dari sosialisasi tersebut yakni dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalan raya khususnya di Kabupaten Banjarnegara,” pungkas Kapolres.***
