Sementara itu Wakil Ketua Bidang Aset Usaha dan Sarpras Teguh Handoko menyampaikan bahwa update data harus berkualitas dan kuat sehingga bisa terpaparkan dengan detail dan pasti.
"Gerakan pramuka harus lebih mandiri dan berinovasi ketika akan berkegiatan sehingga semua serba tidak dadakan," ujarnya.
Selain itu, data base harus dimili secara rapi dan terstruktur untuk mempermudah bilamana diperlukan dalam kondisi cepat untuk berbagai kepentingan.
"Seperti aplikasi SIK ini semoga dapat membuat data lebih bisa akurat seperti yang kita harapkan bersama," lanjutnya.
Baca Juga: Geo Dipa Energi Bersama Warga Batur Banjarnegara Capai Kesepakatan
Dengan berbagai kemudahan dan perkembangan Teknologi yang semakin maju, pihaknya juga berharap dapat memberikan warna serta inovasi untuk kemajuan Gerakan Pramuka.
Senada dengan hal tersebut Djarkasi selaku Wakil Ketua Bidang Organisasi dan hukum mengatakan aplikasi SIK merupakan sebuah sistem pendataan dari gugus depan sampai ke tinggkat kwartir nasional.
"Ada sebuah harapan data bisa terukur sehingga kita tahu kekuatan kita ada berapa baik siaga, penggalang, penegak, pandega bahkan sampai pembina," Ujarnya.
Baca Juga: Sebanyak 20 Pasang Pengantin di Kota Pekalongan Ikuti Nikah Maulid 'Alhamdulillah Sah'
Sistem Informasi Kepramukaan diharapkan menjadi terobosan baru dalam penataan administrasi, mengingat Pramuka merupakan organisasi besar dan mengakar hingga lingkungan sekolah.***