BANJARNEGARA.COM - Kelompok Kerja Guru Pendidikan Jasmani olahraga dan Kesehatan (KKG PJOK) Kecamatan Rakit Banjarnegara menggelar pelatihan senam pelajar.
Kegiatan yang dilaksanakan pada 25-28 Januari 2023 tersebut bertempati di GOR Balai desa Adipasir, Kecamatan Rakit.
Ketua pantia kegiatan Kismanto mengatakan, pelatihan diikuti oleh sedikitnya 39 guru PJOK Sekolah dasar yang ada di Kecamatan Rakit.
"Lewat pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan kompetensi guru PJOK SD terutama materi gerak berirama," ujarnya.
Baca Juga: Rumah Warga di Pagedongan Banjarnegara Ambruk, Begini Kondisinya
Lebih jauh dia menjelaskan, dengan mengusung tema bergerak, berirama dan gembira dapat meningkatkan profesionalisme dan menciptakan pembelajaran yang menyenangkan.
"Muara dari kegiatan ini adalah peningkatan kualitas pembelajaran PJOK yang akan diimplementasikan di sekolah masing-masing," lanjutnya.
Senada dengan hal tersebut, ketua KKG PJOK SD Kecamatan Rakit Margo Sutoro mengatakan, pelatihan senam pelajar merupakan tindak lanjut dari kegiatan pelatihan ditingkat Kabupaten yang selanjutnya ditularkan ditingkat Kecamatan.
"pelatihan bagi guru PJOK merupakan salah satu program kerja KKG PJOK kecamatan Rakit tahun 2023," ujarnya.
Baca Juga: Kurang Dari 24 Jam, Polres Sukoharjo Tangkap Pelaku Pembunuhan Siswi SMP, Begini Kronologisnya
Pihaknya menjelaskan, instruktur pelatihan senam pelajar berasal dari guru yang telah mengikuti pelatihan serupa di tingkat kabupaten Banjarnegara.
"Ada beberapa instruktur yang kami undang yakni Margo Sutoro, Benny Hermawan, Sujarno dan Agus Prayitno," lanjutnya.
Sementara itu, Korwilcamdikpora Kecamatan Rakit, Subiarto sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh KKG PJOK SD kecamtan Rakit.
"Menjadi sebuah keharusan bahwa guru harus senantiasa mengasah dan meningkatkan kompetensi," ujarnya.
Baca Juga: Pramuka Pagedongan Tancap Gas Rumuskan Program Unggulan di Tahun 2023
Lebih jauh dia menjelaskan, dengan berbagai kegiatan peningkatan kompetensi itu diharapkan nantinya akan semakin baik dalam hal pelayanan pendidikan terhadap peserta didik di sekolah.
Selain itu, untuk memaksimalkan pengembangan karakter di sekolah sesuai Kurikulum Merdeka dalam pengembangan profil Pelajar Pancasila ada empat pilar yang tidak bisa dipisahkan.
"Empat pilar tersbut yaitu, olah pikir, olah hati, olah rasa dan karsa serta olahraga," lanjut Subiarto.
Pihaknya juga menjelaskan olahraga sebagai penyeimbang agar lebih menyemarakan aktifitas pembelajaran di sekolah.
Baca Juga: 717 Anggota PPS Kabupaten Purbalingga Dilantik dan Resmi Bertugas
"Ikuti pelatihan dengan serius, sehingga mampu menguasai berbagai gerakan senam tersebut dan mengajarkannya kepada siswa di sekolah masing-masing," tegasnya.
Senada denga hal tersebut, Ketua KKKS Kecamatan Rakit, Sujadi berharap guru PJOK sebagai pengajar olahraga di sekolah diharapkan dapat menularkan hasil pelatihan kepada guru dan peserta didik di sekolahnya.
"Ikuti dengan seksama dan jangan setengah-setengah serta tetap semangat," tuturnya.***