60 Ribu Liter Air Bersih Disalurkan Komunitas 88 untuk Bantu Warga Terdampak Kekeringan di Banjarnegara

- 17 September 2023, 17:23 WIB
60 Ribu Liter Air Bersih Disalurkan Komunitas 88 untuk Bantu Warga Terdampak Kekeringan di Banjarnegara
60 Ribu Liter Air Bersih Disalurkan Komunitas 88 untuk Bantu Warga Terdampak Kekeringan di Banjarnegara /Anhar/banjarnegaraku.com

BANJARNEGARAKU.COM - Musim kemarau yang terjadi dalam beberapa bulan di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah membuat warga masyarakat mengalami krisis air bersih. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, warga kini hanya bisa mengandalkan bantuan air bersih. 

Instalasi pamsimas (program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat) yang ada di lingkungan masyarakat yang terdampak kekeringan sudah tidak lagi bisa mencukupi karena sumber debit airnya terus berkurang. 

Sumur-sumur milik warga di dusun ini juga telah mengering. Kalaupun masih ada, airnya hanya sedikit dan sudah tidak dapat dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan mereka.

Baca Juga: SMKN 1 Bawang Banjarnegara Gelar Aksi Lisamatong di Alun-alun Banjarnegara, Ternyata..

Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak kekeringan dan krisis air bersih, Alumni SMP N 1 Banjarnegara tahun 1988 yang tergabung dalam komunitas 88 memberikan bantuan air bersih.

Bantuan air bersih spirit of care Komunitas 88 ini menyasar 5 wilayah terdampak krisis air bersih di 3 kecamatan.Ketua Komunitas 88 Aris Amaludin mengatakan, bantuan air bersih yang distribusikan sebanyak 60 ribu liter air bersih yang kami bagi dalam 12 tangki, air bersih tersebut kita distribusikan di Kelurahan Kutabanjarnegara, Kecamatan Banjarnegara, Desa Kebondalem dan Wanadri Kecamatan Bawang dan Desa Kaliajir Kecamatan Purwanegara.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Banjarnegara untuk wilayah yang terdampak paling parah kekeringan.

Baca Juga: Prof Ahmad Rofiq: Sesungguhnya Allah SWT dan Para Malaikat-Nya Bershalawat untuk Nabi SAW

“Jadi bantuan ini disalurkan karena memang warga di lingkungan dusun ini sangat membutuhkan air bersih, seperti disampaikan warga, sumber-sumber air yang ada di lingkungan mereka sudah terdampak sejak bulan Mei lalu,” kata Aris usai distribusi air bersih di Desa Wanadri Minggu (17/9/2023).

Yanti (35) salah satu warga Dusun Silangit Desa Wanadri Kecamatan Bawang mengaku sangat terbantu dengan bantuan air bersih dari komunitas 88.

Ia berharap distribusi air bersih bisa dilakukan 3 hari sekali di wilayah Dusun Silangit yang berbatasan dengan Kabupaten Kebumen.

“Sejak 4 bulan di dusun kami sudah mulai kekurangan air bersih, puncaknya dalam dua bulan terakhir dimana air bersih dari pamsimas debitnya sudah jauh menurun, dan warga harus mengantri. Sedangkan air bersih yang kami dapat sangat jauh dari yang dibutuhkan,” katanya.

Baca Juga: Ada Live Musik Setiap Hari Minggu, Wisata Dawuhan Semakin Diminati

Terpisah Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjarnegara Aris Sudaryanto mengatakan, hingga saat ini sudah 11 kecamatan, 24 desa dan 5 Kelurahan di Kabupaten Banjarnegara terdampak kekeringan dan kekurangan air bersih.11 Kecamatan tersebut adalah Kecamatan Banjarnegara, Punggelan, Mandiraja, Purwonegoro, Bawang, Wanadadi, Rakit,Banjarmangu, Pagedongan, Madukara dan Pagentan.

“Hingga sabtu 16 September kemarin kami sudah mendistribusikan sebanyak 1.248.900 liter air bersih kepada wilayah terdampak kekeringan, jumlah tersebut kami distribusikan untuk 15.463 KK di 11 kecamatan,” kata Aris.

Sementara Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara Hery Susanto Wibowo mengatakan, hujan di perkirakan akan mulai turun pada awal oktober di wilayah utara Banjarnegara, sementara untuk wilayah selatan Banjarnegara diperkirakan hujan akan turun pada pertengahan bukan oktober.

“Saat ini hujan memang sudah mulai turun, hanya saja karena Indonesia berada di wilayah tropis sehingga meski musim kemarau masih ada hujan dengan intensitas ringan,” kata Heri.***

Editor: Dimas D. Pradikta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah