"Kalau untuk Kelompok Tani (mendapatkan) roda 3, (sedangkan) untuk bantuan roda 4-nya untuk korporasi Kelompok Tani 1 kecamatan," katanya.
Saat disinggung mengenai program lanjutan dari kegiatan ini, Mukhlis menyerahkan ke pihak lebih berwenang.
"Kalau untuk program lanjutan barangkali itu Ketua PIU dari dinas yang lebih paham. Saya hanya bertugas untuk pelaksanaan kegiatan di lapangan," ujar Mukhlis mengelak.
Embikan para Shaun the sheep seakan jeritan untuk semakin meningkat jumlah populasinya yang ujungnya memberi keuntungan pada peternak di dataran tinggi (UpLand). Dengan sosialisasi yang lebih baik tentang lelang cempe, kemungkinan lebih banyak lagi ekonomi berputar di dataran tinggi Banjarnegara. ***