Network
BANJARNEGARAKU.COM - Kolang kaling, buah yang populer saat Ramadan karena menjadi isian minuman kolak ternyata bisa bikin awet muda lho. Ini dia alasannya.
Kolang kaling merupakan buah dari pohon aren yang perlu pengolahan khusus untuk dapat menjadi berbentuk piph dan kenyal sehingga terasa nikmat saat disantap.
Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal Pharmacognosy Research telah mengungkap potensi luar biasa dari kolang-kaling (Arenga pinnata), yang juga dikenal sebagai buah aren. Penelitian ini menyoroti kekayaan kolang-kaling akan senyawa galactomannan, sebuah gula polisakarida yang diyakini memiliki efek anti-penuaan yang signifikan.
Baca Juga: Ternyata Kolang Kaling Tidak Bisa Langsung Dimakan Setelah Dipetik, Begini Proses Pengolahannya
Galactomannan telah lama dipercaya sebagai bahan aktif yang berperan dalam menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Namun, penemuan terbaru menambahkan dimensi baru dalam pemahaman kita tentang potensi kolang-kaling dalam mengatasi penuaan dini.
Salah satu aspek penting dari penuaan kulit adalah produksi melanin yang berlebihan. Melanin, zat yang memberikan pigmen atau warna pada kulit, diproduksi oleh enzim tirosinase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa galactomannan yang terdapat dalam kolang-kaling mampu menghambat aktivitas tirosinase lebih dari 50 persen.
Ini berarti bahwa buah aren dapat membantu mengontrol produksi melanin, yang pada gilirannya dapat mengurangi kemunculan bintik-bintik kulit yang seringkali menjadi masalah selama proses penuaan.
Baca Juga: Manfaat Kolang-kaling Salah Satu Buah Halal Pelaku Ketofastosis
