BANJARNEGARAKU - Ini yang dilakukan warga Tionghoa yang tergabung dalam Paguyuban Warga Keturunan Tionghoa (PWKT) Kabupaten Banyumas saat terjadi Banjir di Tambak Banyumas.
Banjir yang melanda sejumlah desa di Kecamatan Tambak, Banyumas menimbulkan dampak sosial di tengah masyarakat.
Satu diantaranya terkait ketersediaan sembako, terlebih bagi masyarakat korban banjir yang permukimannya masih digenangi air, dan terpaksa menginap di kamp pengungsian.
Baca Juga: Sambut Hari Air Sedunia, Korpokla Serayu Hulu Bebersih Bendungan Gajah Oling Kalisapi
PWKT langsung tergerak menyumbangkan sembako kepada korban banjir Tambak melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, Jumat 18 maret 2022.
Bantuan berupa beras, telur, mi instan, minyak goreng, dan gula pasir diterima langsung oleh Sekretaris BPBD Banyumas Gatot Epri.
Ketua PWKT Banyumas Tanto Fermanto mengungkapkan memilih menyalurkan sembako dikarenakan hal tersebut merupakan kebutuhan pokok.
Baca Juga: 65 PNS Terima SK Purna Tugas, Berikut Wejangan Kepala BKD Banjarnegara
Pihaknya berharap bantuan sembako yang nantinya disalurkan di dapur umum induk Kecamatan Tambak bisa membantu untuk mencukupi kebutuhan pangan korban banjir selama di kamp pengungsian.