Allah tidak memanggil orang-orang yang mampu, tetapi Allah itu memampukan orang-orang yang terpanggil.
Baca Juga: Bersiap! Pajero Sport Terbaru Segera Hadir Dilengkapi Power Trend Hybrid, Larinya Makin Kencang
Dan para jamaah umroh ini merupakan orang-orang yang terpanggil, sehingga dimampukan oleh Allah untuk bisa pergi ke tanah suci.
“Panjenengan-panjenengan ini merupakan orang-orang pilihan. Karena tidak semua orang memiliki kesempatan yang sama seperti panjenengan bisa pergi ke Tanah Suci Mekkah dan Madinah.
Ini betul-betul harus disyukuri karena tidak semua orang diberi kesempatan ke tanah suci.”ungkap Bupati Tiwi.
Baca Juga: Petugas Damkar Banjarnegara Blusukan ke SD IT Al Ihsan Tapen, Ternyata Ini yang Dilakukan
Bupati Tiwi minta para jamaah umroh memaksimalkan waktu untuk beribadah, berdoa, karena doa-doa yang dipanjatkan di tempat-tempat mustajab, akan dikabulkan.
Penanggungjawab kegiatan umroh H. In’am Birohmatillah menjelaskan, jumlah jamaah yang akan berangkat dari Kecamatan Karangmoncol 3 jamaah, dari Kecamatan Kertanegara 6 jamaah, dari Wonosobo 2, Kabupaten Brebes 1, dan 41 lainnya dari Kecamatan Karanganyar.
“Jadi seluruhnya jumlahnya ada 52 jamaah,”pungkasnya.***