Network
BANJARNEGARAKU.COM - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) menutup kegiatan pendidikan dan latihan dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Purbalingga Tahun 2023. Bupati Tiwi meminta agar Banser Purbalingga senantiasa ikut menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Karena apapun NKRI dan Pancasila adalah harga mati yang harus kita pertahankan dan perjuangkan sampai dengan titik darah penghabisan," kata Bupati Tiwi saat Penutupan Diklatsar Banser Kabupaten Purbalingga Tahun 2023 di Aula Balai Desa Gembong, Kecamatan Bojongsari, Sabtu 29 Juli 2023.
Baca Juga: Budi Doremi Tampil Memukau di antara Kabut Lereng Gunung Slamet, Semarakkan FGS
Bupati menyampaikan pemerintah tidak bisa sendiri dalam menjaga keutuhan NKRI dan Pancasila. Bupati Tiwi mengajak Banser Purbalingga untuk nantinya terus bergandengan tangan, seiring sejalan dengan pemerintah untuk membangun Purbalingga yang lebih baik lagi untuk kedepannya.
"Kedepan kita harus terus bersinergi antara Banser juga dengan Pemkab Purbalingga untuk mempertahankan ideologi bangsa dan mencegah oknum-oknum yang berupaya untuk memecah belah bangsa," ujarnya.
Terlebih di tahun politik, menjelang pesta demokrasi di tahun 2024, Banser Purbalingga jangan sampai mudah terprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Menjelang momentum kemerdekaan, Bupati Tiwi juga mengajak Banser untuk memberikan kontribusi dan darma bakti positif bagi masyarakat Kabupaten Purbalingga.
"Dengan diikutinya Diklatsar Banser ini diharapkan akan muncul kader-kader Banser yang solid, militan, berkualitas dan tentunya akan memberikan banyak manfaat bagi umat serta masyarakat Purbalingga," tutur Bupati Tiwi.
