BANJARNEGARA.COM - Profesi menjadi petani memang jarang sekali digemari kawula muda. Kebanyakan setelah lulus dari perjalanan menempuh pendidikan formal, akan bekerja di perusahaan - perusahaan besar yang tentunya dengan iming-iming gaji fantastis.
Padahal, selama menempuh pendidikan formal, dibiayai dari hasil petani.
Namun tetap saja, anggapan menjadi petani tidak keren. Tidak seperti menjadi profesi lain yang lebih menjanjikan.
Keinginan hidup keren, selalu mengikuti trend menjadi impian banyak kawula muda.
Baca Juga: Selamat! 29.069 Calon PPPK Kemenag Lulus Seleksi, Diminta Segera Siapkan Pemberkasan
Sehingga tak sedikit yang rela mengadu nasib pergi merantau ke kota - kota besar dengan membawa semangat dan tekad yang besar.
Akan tetapi perjalanan waktu tidak semulus teori, ada saja kendala yang dihadapi, sehingga untuk menjadi sukses di tanah rantau selalu terseok-seok.
Namun tetap saja gengsi, jika harus kembali ke kampung halaman dan menjadi petani. Padahal menjadi petani juga bisa keren loh!
Baca Juga: 6 Tips Tes Online Rekrutmen Bersama BUMN 2023, Intip Selengkapnya di Sini
Sebagaimana disampaikan seorang petani muda yang kini telah meraup omzet yang fantastis, hingga puluhan juta rupiah tiap bulannya.
Pemuda tersebut menyampaikan melalui sebuah unggah video singkat di plataform media sosial Facebook reel dengan akun Video Seputar Petani.
Menurut petani muda tersebut menjadi petani juga bisa keren.
Baca Juga: Terbaru! Kunci Jawaban IPAS Kurikulum Merdeka Semester 1 Kelas 5 Halaman 42
"Kata siapa menjadi petani tidak bisa keren, buktinya, nih ada di belakang saya," ucap petani tersebut.
Dalam video tersebut, vlog yang dibuat berada di lahan pertanian miliknya, yakni seledri hidroponik dengan luas 9Mx 45M.
Caption yang digaungkan adalah tentang omzetnya yang saat ini sudah mencapai Rp30 juta perbulan.
Baca Juga: Terbaru! Kunci Jawaban IPAS Kurikulum Merdeka Semester 1 Kelas 5 Halaman 32
Petani tersebut menanamkan modal seledri sebanyak 1,5 Ton, dengan harga Rp20.000.
"Di belakang saya keren banget, seledri 1.5 ton. Kalikan saja dengan harga Rp20.000, oke satu bulan panen," pungkasnya.
Dari unggahan tersebut pelajaran yang dapat kita petik adalah, jangan ragu dan jangan malu untuk menjadi petani. Sebab menjadi petani juga bisa sukses.***