Dokter Cantik Ini Ungkap Efek Bahaya 'Suhu Tinggi', Bisa Sebabkan Dehidrasi hingga Disorientasi

- 9 Mei 2022, 21:07 WIB
dr Hening Widiawati, dokter cantik RSI Banjarnegara Ungkap Efek Bahaya 'Suhu Tinggi', Bisa Sebabkan Dehidrasi hingga Disorientasi
dr Hening Widiawati, dokter cantik RSI Banjarnegara Ungkap Efek Bahaya 'Suhu Tinggi', Bisa Sebabkan Dehidrasi hingga Disorientasi /Nugroho/Banjarnegaraku

Menurutnya, akan ada gejala dehidrasi dari ringan hingga berat. Gejala dehidrasi ringan diantaranya haus, sakit kepala, kelelahan, kehilangan nafsu makan, mata dan mulut kering, dan urin berwarna gelap.

Baca Juga: Hebat! ASN Banyumas Masuk Kerja 100 Persen Usai Libur Lebaran, Berikut Pesan Bupati Husein

"Kehilangan air mempengaruhi kemampuan berpikir dan bekerja secara fisik. Gejala yang lebih parah mungkin termasuk mual, kebingungan, dan disorientasi," katanya.

Keseimbangan elektrolit, lanjut alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Sultan Agung (Unissula) Semarang ini, diperlukan untuk konduksi saraf dan kontraksi otot.

Natrium, kalium, dan klorida bertanggung jawab atas ion bermuatan positif dan negatif yang menghantarkan arus listrik dalam tubuh.

Baca Juga: Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin: ASN Jangan Luntur dan Segera Bekerja

Ketidakseimbangan elektrolit ini menyebabkan muatan di dalam sel dan di luar sel menjadi terbalik. Dan dehidrasi dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit ini. Bahkan sedikit peningkatan potasium bisa berbahaya.

Ginjal menyimpan natrium yang membantu dalam menghemat air tubuh. Ini pada gilirannya membantu mengatur tekanan darah.

Ada tiga zat yang dilepaskan saat tekanan darah menurun. Ketiga zat tersebut adalah rennin, angiotensin II, dan aldosteron.

Zat ini biasanya disebabkan oleh suplemen kalium yang dikonsumsi daripada oleh kalium dalam makanan.

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x