Mengapa Masih Terjadi Hujan di Musim Kemarau, Berikut Penjelasan BMKG

BANJARNEGARAKU.COM - Mengapa beberapa wilayah Indonesia masih terjadi hujan, walaupun sudah memasuki musim kemarau?

Penyebab musim kemarau tahun 2022 ini masih diikuti hujan, mulai dari intensitas ringan hingga lebat disebutkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) akibat sejumlah hal.

Dimana, masih terjadinya hujan walaupun sudah memasuki musim kemarau ini akibat fenomena atmosfer skala global-regional yang terjadi signifikan akhir-akhir ini.

Baca Juga: PMR di Banjarnegara Bersiap Ikuti Lomba Uji Wawasan Kepalangmerahan

Diantaranya, selain fenomena atmosfer La Nina yang masih cukup aktif, juga fenomena atmosfer Dipole Mode yang terjadi di wilayah Samudera Hindia.

Pertama, Fenomena atmosfer La Nina. Meskipun memasuki kategori lemah, namun La nina masih cukup aktif pada bulan Juli 2022 ini.

Kondisi tersebut berpengaruh terhadap penyediaan uap air di atmosfer Indonesia.

Baca Juga: Heboh! Masyarakat Banjarnegara Diajak Keliling Kota Naik Mobil Pemadam Kebakaran

Kedua, fenomena atmosfer Dipole Mode yang terjadi di wilayah Samudera Hindia hingga cukup berpengaruh terhadap peningkatan curah hujan di wilayah bagian barat Indonesia