Network
BANJARNEGARAKU.COM - Di tengah gemerlapnya kota-kota besar Amerika Serikat, terjadi suatu fenomena yang memikat perhatian banyak orang: penyebaran pengguna Apple Vision Pro.
Melalui video-videonya yang viral di media sosial, Apple Vision Pro menunjukkan eksistensinya dalam berbagai lapisan masyarakat.
Dimulai dari pejalan kaki yang asyik di trotoar hingga pengguna yang menikmati kopi mereka di kedai kopi favorit.
Baca Juga: Apakah Uang dari BuzzBreak Halal? Baca Berita Saja, Dapat Uang dan Saldo DANA
Kacamata pintar ini bukanlah sekadar aksesoris mode, melainkan perangkat canggih yang memikat banyak pengguna dengan lebih dari 600 aplikasi yang tersedia.
Ketertarikan masyarakat terhadap Apple Vision Pro telah terlihat sejak periode pra-pemesanan di Amerika, dimana video-video viral memperlihatkan antusiasme yang tinggi terhadap produk terbaru dari Apple.
Salah satu contoh video yang mencuri perhatian adalah unggahan dari akun Instagram @balichannel, yang menampilkan berbagai aktivitas pengguna Vision Pro di berbagai tempat, mulai dari kendaraan umum hingga tempat-tempat umum lainnya.
Mereka terlihat tenggelam dalam dunia virtual yang diciptakan oleh kacamata canggih ini, mengobrol sendiri, dan berinteraksi dengan lingkungan digital mereka.
Baca Juga: Mengejar Keberuntungan dengan Lucky Money Cube: Membuka Rahasia Pendapatan Tambahan
Namun, di balik kegembiraan dan antusiasme tersebut, tidak sedikit netizen yang mengungkapkan kekhawatiran akan dampaknya jika mayoritas masyarakat bergantung pada teknologi ini dalam kehidupan sehari-hari.
