BANJARNEGARAKU.COM – Palang Merah Indonesia yang dibentuk oleh pemerintah RI tahun ini memasuki usia ke 77 tahun.
PMI dibentuk sebagai kelengkapan negara di bidang kemanusiaan pada 17 September 1945 atau tepat satu bulan setelah kemerdekaan RI.
Dalam melakukan tugasnya, PMI bergerak dibidang kemanusiaan dan menjalankan berbagai kegiatan kepalangmerahan,penanganan bencana,penyediaan darah yang aman dan sehat serta penanganan masalah kesehatan sosial.
Bertepatan dengan momen 77 tahun, PMI Kabupaten Batang bertekad memperkuat SDM dan relawan sebagai garda depan pelaksanaan kegiatan kemanusiaan.
Baca Juga: Mahasiswa Baru STIE Tamansiswa Banjarnegara Dibekali Wawasan Kebangsaan, Berikut Selengkapnya
Ketua PMI Kabupaten Batang Achmad Taufiq mengatakan, melalui tema terus tebar kebaikan, berbagai kegiatan dilaksanakan secara sederhana namun syarat makna.
“Beberapa kegiatan kami laksanakan seperti, pelantikan pengurus KSR unit markas, donor darah, pemberian piagam penghargaan pendonor darah,” ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, sedikitnya 180 orang menerima piagam donor darah 10 kali dan 58 orang menerima pendonor darah sebanyak 25 kali.
Baca Juga: Ratusan Masyarakat Kebumen Larut Dalam Lantunan Doa Bertajuk PMI Bersholawat
“Selain itu juga dilakukan aksi sosial membantu program pengurangan emisi gas buang dengan menanam sebanyak 1.000 pohon mangrove,” lanjutnya.
Beberapa kegiatan sosial juga dilakukan yakni melakukan anjangsana dan mengunjungi warga rentan sosial dengan memberikan bantuan berupa paket sembako.
Filosofi tugas PMI adalah tangan di bawah dan tangan di atas, tangan di bawah karena PMI menerima bantuan dari berbagai masyarakat baik perusahaan atau instansi maupun perorangan.
Selanjutnya tangan di atas karena seluruh sumber daya atau bantuan yang di peroleh kita salurkan lagi kepada masyarakat yang membutuhkan.
Baca Juga: Lulus Uji Kecakapan, MTs Cokroaminoto Tanjungtirta Banjarnegara Lahirkan 20 Pramuka Garuda
“Kami juga berterima kasih kepada para pendonor darah sukarela, pejuang kemanusiaan atas kepeduliannya menolong sesama dengan mendonorkan darahnya kepada orang yang membutuhkan,” tegas Taufiq.
Pihaknya berharap semoga dengan tema terus tebar kebaikan, keberadaan PMI senantiasa memberikan manfaat nyata untuk masyarakat dengan berbagai aksi sosial kemanusiaan.***