Kompetensi Guru JSIT Wilayah Jawa Tengah Diupgrade, Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila

16 Oktober 2022, 19:53 WIB
Seminar Online mengusung tema Profil Guru SIT dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila pada hari Sabtu 14 Oktober 2022 /doc. Humas SMP IT Permata Hati Banjarnegara

BANJARNEGARAKU.COM - Ratusan guru JSIT Indonesia wilayah Jawa Tengah mengikuti seminar online bertajuk profil guru SIT dalam mewujudkan profil Pelajar Pancasila.

Seminar yang digelar pada Sabtu 15 Oktober 2022 merupakan rangkaian kegiatan menyambut hari Guru Nasional (HGN) tahun 2022 yang dipusatkan di Banjarnegara.

Dua narasumber didatangkan oleh panitia yakni Suyadi, Kepala Seksi Mutasi Dindikpora Kabupaten Banjarnegara dan Doktor Muhammad Zahri yang merupakan pembina JSIT Indonesia.

Baca Juga: Jadi Generasi Sehat, Ratusan Siswa di Batur Praktekan CTPS dan Diajak Minum Susu

Pada sesi presentasinya, Suyadi membuka materi dengan mengangkat tema mengenai pendidikan yang menggelisahkan.

Kegelisahan ditandai dengan adanya beberapa isu pendidikan saat ini, seperti skor Programme for International Student Assessment (PISA) Indonesia yang masih rendah.

"Saat ini kasus kekerasan seksual juga masih membayangi dalam dunia pendidikan di Indonesia," ujarnya.

Selain itu, implementasi kurikulum Merdeka Belajar dan adanya wacana RUU Sisdiknas yang sedang  menjadi trending topic saat ini menjadi sesuatu yang perlu menjadikan perhatian serius.

"Kehadiran sosok guru di ruang kelas tidak akan pernah bisa tergantikan dengan teknologi secanggih apapun," lanjutnya.

Baca Juga: Kepengurusan BPC Hipmi Banjarnegara Resmi Dilantik, Ini Harapan Andi Haryono Selengkapnya

Pihaknya menambahkan, untuk meningkatkan mutu pendidikan, kuncinya ada pada ruang-ruang kelas, serta bagaimana guru dengan kompetensinya dapat memunculkan prestasi peserta didik.

"Maka potensi serta bakat peserta didik harus dimunculkan serta digali, ini menjadi peran guru untuk bagaimana cara menggali lebih dalam," tegasnya.

Selain itu, pihaknya juga memberikan apresiasi kepada seluruh guru JSIT atas ketulusan dan kerja kerasnya dalam mengabdi di dunia pendidikan.

Sementara itu Doktor Muhammad Zahri selaku pembina JSIT Indonesia menjelaskan beberapa profil guru SIT dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila perlu dimunculkan.

Baca Juga: Pertama di Banjarnegara, Program English for Global Teens di Launching MTsN 3 Banjarnegara

"Secara profesional dan pedagogik profil guru SIT adalah guru yang memiliki kapasitas, kapabilitas, adaptabilitas serta intergritas," ujarnya.

Lebih jauh dia menjelaskan beberapa ciri Profil Pelajar Pancasila yakni secara kepribadian dan sosial, berdaya juang, kompeten dan Cinta Tanah Air.

Selain itu, kompetensi guru yang diuji dalam JSIT tidak hanya meliputi kompetensi profesional dan pedagogik saja, melainkan kompetensi kepribadian dan sosial yang terus diasah dan ditingkatkan pada setiap guru SIT.

"Dalam setiap 4 tahun sekali akan diadakan uji kompetensi guru SIT melalui sistem Lisensi Sekolah bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan," tegasnya.

Baca Juga: PMI Banjarnegara Salurkan Bantuan Sosial Untuk Korban Longsor Punggelan, Satu Anak Masih Dirawat Intensif

Pihaknya menambahkan, Kurikulum Merdeka Belajar dengan model pembelajaran berdiferensiasi memberikan tantangan tersendiri bagi profil guru SIT.

Diantaranya untuk menciptakan pembelajaran yang dapat diterima oleh berbagai gaya belajar siswa serta menerapkan berbagai moda asesmen.

"Teruslah menjadi guru SIT yang menggerakkan, mencerahkan, menginspirasi serta tetap menjaga keikhlasan," pungkasnya.***

Editor: M. Alwan Rifai

Tags

Terkini

Terpopuler