Sulawesi Utara Beri Layanan Prima , Trayek Panjang sejauh 2.630 Km tetap Jadi Prioritas

- 10 Februari 2024, 15:14 WIB
Pelabuhan tertata akan memberi kenyamanan pada pengguna kendaraan
Pelabuhan tertata akan memberi kenyamanan pada pengguna kendaraan /Dwi Widiyastuti/

BANJARNEGARAKU.COM -  Sulawesi Utara dalam memberikan pelayanan angkutan umum sangat baik. Berbagai upaya memberikan kenyamanan kepada masyarakat menjadi prioritas utama.

Angkutan umum masih menjadi transportasi pilihan masyarakat  di wilayah Sulawesi Utara. Pembenahan dan upaya perbaikan selalu dilakukan untuk memberi kelancaran pada para pengguna jalan.

Hal tersebut agar angkutan umum digunakan sebagaimana fungsinya sehingga bisa menjadi alternatif bagi masyarakat dalam melakukan perjalanan.

Provinsi Sulawesi Utara memiliki wilayah daratan dan perairan. Ada layanan 10 trayek angkutan bus perintis dan 11 lintasan penyeberangan perintis.

Baca Juga: Tim Robotic MTs N 2 Banjarnegara: Harus Puas Diposisi 3 Lomba National Robotics Competition 2024

Prasarana transportasi terdiri 5 terminal tipe A, 14 terminal tipe B, 6 bandara, 17 pelabuhan (utama, pengumpul dan regional). Selain itu, ada dua UPPKB dan 8 pengujian kendaraan bermotor.

Menurut Djoko Setijowarno, Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat menyatakan bahwa layanan angkutan bus perintis ada di 10 trayek dengan panjang layanan sejauh 2.630 km.

"Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor KP-DRJD 8317 Tahun 2023, ada 10 trayek. Sepanjang 2.144 km (81,5 persen) layanan di daratan Pulau Sulawesi dan 486 km (18,5 persen) di Pulau Talaud," ungkapnya.

Djoko Setijowarno, yang juga Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata Semarang ini menambahkan ketujuh layanan di daratan Pulau Sulawesi, yaitu (1) Paal Dua – Talawaan – Likupang – Marinsow – Tangkoko (242 km), (2) Paal Dua – Tondano – Kema – Tangkoko (224 km), (3) Malalayang – Ratatotok – Molobog (280 km), (4) Malalayang – Bonawang – Doloduo – Molibagu – Dumangin – Posilagon (670 km), (5) Tangkoko – Mahembang – Jikoblanga (374 km), (6) Malalayang – Tababo – Bantenan (178 km), dan (7) Malalayang – Lobu – Kalait (176 km).

Halaman:

Editor: Dwi Widiyastuti

Sumber: Djoko Setijowarno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x