Kapan Kiamat Akan Terjadi? Mbah Maimoen: Selama Masih Ada Orang yang Mengamalkan Ini, Itu Tidak Akan Terjadi

12 Juni 2024, 05:00 WIB
Keutamaan puasa tanggal 1-10 Rajab menurut Mbah Maimoen /Twitter @ziatuwel

BANJARNEGARAKU.COM - Kiamat, sebuah peristiwa yang selalu menjadi topik perbincangan dan renungan sejak zaman dahulu kala hingga saat ini dan selalu menyisakan misteri yang tak terpecahkan. 

Tidak ada seorang pun yang tahu kapan kiamat akan terjadi, bahkan sampai kiamat itu sendiri datang. 

Namun, ada keyakinan yang berkembang di kalangan ulama bahwa selama masih ada orang yang mengamalkan amal saleh, kiamat tak akan terjadi.

Baca Juga: Bolehkah Besok Puasa Dzulhijjah? Ini Fadillahnya

Syekh Nawawi Al-Bantani, seorang ulama besar, menyatakan dalam kitabnya bahwa sosok yang merindukan kiamat adalah mereka yang telah memiliki bekal berupa amal saleh. 

Sosok-sosok ini bukanlah orang yang takut akan hari kiamat, melainkan yang telah mempersiapkan diri dengan ibadah dan kebaikan, sehingga siap untuk bertemu dengan Allah di akhirat.

Sejalan dengan pandangan Syekh Nawawi, banyak ulama juga mengatakan bahwa kiamat tidak akan terjadi selama masih ada manusia yang mampu menjadi tameng hari kiamat. 

Artinya, selama masih ada orang yang konsisten dalam beribadah dan menyebarkan kebaikan, dunia ini akan tetap berlanjut. 

Baca Juga: Gus Baha: Mencari Rezeki Boleh tapi Jangan Tinggalkan Sang Pemberi Rezeki!

Ulama asal Indonesia, Kyai Maimun Zubair, pernah menyampaikan pesan penting mengenai hal ini. 

Mbah Moen menekankan pentingnya budaya ngaji, yakni mempelajari dan memahami ilmu agama. 

Menurut Mbah Moen, selama masih ada orang yang ngaji untuk memahami ilmu agama, dunia ini tidak akan kiamat. 

Pesan ini sejalan dengan berbagai hadis Rasulullah yang menyebutkan bahwa kiamat tidak akan terjadi selama masih ada orang yang menyebut nama Allah.

Baca Juga: Prof. KH Abdul Ghofur: Ini Tanggal dan Waktu Doa Mustajab di Bulan Dzulhijjah

Pentingnya amal saleh dan ibadah juga ditekankan dalam ajaran Islam. 

Rasulullah SAW bersabda bahwa, yang perlu diperhatikan bukanlah kapan terjadinya kiamat, melainkan bagaimana kita mempersiapkan bekal ibadah sebanyak-banyaknya. 

Tujuannya adalah untuk memiliki modal yang cukup untuk bertemu dengan Allah di akhirat kelak. 

Baca Juga: Jelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024, KPU Banjarnegara Segera Lakukan Pembentukan Pantarlih

Dengan demikian, misteri kiamat tidak seharusnya menjadi sumber ketakutan atau spekulasi yang tak berdasar. 

Sebaliknya, fokus utama seharusnya pada upaya memperbanyak amal saleh dan memperkuat hubungan dengan Allah. 

Selama masih ada orang yang mengamalkan kebaikan dan menyebut nama Allah, kita yakin bahwa kiamat tidak akan terjadi dalam waktu dekat.***

Editor: Taufik Hidayat PP

Sumber: Youtube

Tags

Terkini

Terpopuler