BANJARNEGARAKU – MTs Negeri 1 Banjarnegara sukses memecahkan rekor dalam kegiatan Festival Literasi Nasional 2022 yang diselenggarakan oleh Nyalanesia.
Tekad menggiatkan literasi dan upaya menciptakan generasi muda yang unggul dalam menulis terus ditunjukkan dengan menghasilkan karya-karya antologi serta berpartisisipasinya MTs Negeri 1 Banjarnegara dalam berbagai event literasi tingkat Kabupaten, provinsi maupun tingkat Nasional.
Kepala MTs Negeri 1 Banjarnegara Eko Widodo mengatakan, Festival Literasi Nasional merupakan acara puncak pertemuan, pembelajaran, perayaan dan penganugerahan, atas setiap program-program literasi yang diselenggarakan oleh Nyalanesia sepanjang tahunnya.
Baca Juga: Hari Ini! 20 Film Dokumenter Karya Guru Banjarnegara Diputar di Bioskop Surya Yudha Cinema
“MTs Negeri 1 Banjarnegara adalah satu-satunya madrasah di Banjarnegara yang memiliki kelas unggulan menulis,” ujarnya.
Dilansir dari laman https://jateng.kemenag.go.id/ lewat telusan berjudul Dahsyat! MTs Negeri 1 Banjarnegara Terima Piagam Penghargaan MURI, puncak festival literasi Nasional Nyalanesia sukses memecahkan beberapa rekor.
Rekor tersebut diantaranya peluncuran buku fiksi dan nonfiksi terbanyak dengan total 4.216 buku ber-ISBN.
Baca Juga: 54 Siswa Qiroati Korda Banjarnegara Diwisuda, Simak Selengkapnya
“Rekor tersebut berhasil menumbangkan rekor sebelumnya, yang berhasil diciptakan oleh Komnas Pendidikan Provinsi Jawa Timur yang meluncurkan buku terbanyak secara daring dari 34 Provinsi, sebanyak 3.366 buku digital dan fisik buku,” lanjut Eko.
Lebih jauh dia menjelasakan, partisipasi MTs Negeri 1 Banjarnegara dalam pencapaian pemecahan rekor MURI tersebut menjadi bukti nyata keseriusan dalam bidang literasi.
“Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada 50 siswa dan 10 GTK yang telah berkarya dalam Festival Literasi Nasional 2022 dan ikut serta memecahkan rekor MURI,” katanya.
Baca Juga: Segera! Banjarnegara Mbabar Pusaka, Mempertajam Kearifan Lokal
Pihaknya berharap semoga pencapaian tersebut menjadi penyemangat untuk meningkatkan karya dan prestasi-prestasi selanjutnya.
Sementara itu, Guru Koordinator GSMB Nasional MTs Negeri 1 Banjarnegara Linara mengatakan, capaian tersebut adalah sebuah awal dari perjuangan literasi di MTs Negeri 1 Banjarnegara.
“Pencapaian ini adalah awal, kerja keras kita masih akan sangat panjang, dan ini menjadi tantangan bagi pelaku literasi di MTs Negeri 1 Banjarnegara,” ujarnya.
Kelas unggulan menulis akan menjadi ujung tombak perjuangan literasi dan pencapaian rekor-rekor selanjutnya sehingga menulis akan menjadi sebuah budaya, dan menulis adalah bahagia.***